Makna Peringatan Isra Miraj dalam Kehidupan Umat Muslim

Makna Peringatan Isra Miraj dalam Kehidupan Umat Muslim

Foto; Rosis Aditya--

Jakarta, AktualNews - Isra Miraj adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang diperingati oleh umat Muslim di seluruh dunia. Peristiwa ini mengisahkan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem (Isra) dan dilanjutkan perjalanan ke Sidratul Muntaha di langit ketujuh (Miraj) dalam satu malam. Peristiwa ini bukan hanya menjadi bukti kebesaran Allah SWT, tetapi juga mengandung banyak pelajaran dan makna yang relevan dalam kehidupan manusia.

Menurut Rosis Aditya, seorang kreator dan fotografer, peringatan Isra Miraj memiliki makna mendalam dalam kehidupan umat Muslim. “Isra Miraj adalah simbol perjalanan spiritual dan kedekatan manusia dengan Sang Pencipta. Ini mengingatkan kita untuk merenungkan sejauh mana kualitas hubungan kita dengan Allah SWT, terutama dalam hal ibadah,” ujarnya.

Dalam perjalanan Isra Miraj, Nabi Muhammad SAW menerima perintah sholat lima waktu, yang menjadi kewajiban utama bagi umat Islam. Rosis menambahkan bahwa peringatan ini seharusnya menjadi momen refleksi untuk memperbaiki kualitas sholat dan meningkatkan kedisiplinan dalam menjalankan ibadah.

Selain itu, peringatan Isra Miraj juga membawa harapan besar bagi umat Muslim. Rosis mengatakan, “Harapan saya dalam peringatan Isra Miraj ini adalah umat Muslim bisa lebih memahami pentingnya menjaga hubungan dengan Allah SWT dan dengan sesama manusia. Perjalanan Nabi Muhammad mengajarkan kita tentang keberanian, keimanan, dan kesabaran dalam menghadapi ujian hidup.”

BACA JUGA:Tips Agar Bisa Menjadi YouTuber Sukses dan Menghasilkan Cuan

Lebih dari sekadar perayaan, Isra Miraj mengajarkan tentang pentingnya spiritualitas dalam kehidupan sehari-hari. Perjalanan ini menjadi simbol kekuatan iman, keyakinan, dan komitmen seorang hamba kepada Allah SWT. Bagi umat Muslim, peringatan Isra Miraj dapat menjadi momentum untuk memperkuat keimanan, memperbaiki akhlak, dan meningkatkan solidaritas sosial.

Sebagai seorang kreator dan fotografer, Rosis Aditya juga mengungkapkan bahwa momen peringatan Isra Miraj bisa diabadikan dalam bentuk karya seni. "Lewat fotografi atau karya visual, kita bisa menyampaikan pesan-pesan spiritual kepada orang lain. Hal ini menjadi cara saya mengingatkan diri sendiri dan orang lain tentang pentingnya nilai-nilai yang diajarkan oleh peristiwa Isra Miraj," katanya.

Akhirnya, peringatan Isra Miraj bukan hanya sekadar tradisi tahunan, tetapi juga kesempatan untuk introspeksi diri, memperkuat hubungan dengan Allah, dan menanamkan nilai-nilai keimanan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga melalui peringatan ini, umat Muslim dapat terus mengambil pelajaran berharga dan menerapkannya dalam kehidupan mereka.***

Sumber: