Bukalapak dan yec.co.id Bantu Masyarakat Bangun Karir Lewat Pelatihan Prakerja
--
Jakarta, AktualNews – Sebagai mitra digital platform Prakerja, Bukalapak menghadirkan akses ke berbagai kelas pelatihan bagi seluruh peserta dan alumni Program Kartu Prakerja. Bekerjasama dengan PT Yureka Edukasi Cipta atau yang lebih dikenal dengan yec.co.id, salah satu Lembaga Pelatihan (LP) Prakerja, Bukalapak memperluas kesempatan bagi masyarakat Indonesia mengasah kapabilitas mereka untuk menekuni berbagai bidang karir dan usaha.
“Sebagai perusahaan teknologi yang mengusung misi menciptakan kesempatan yang sama bagi semua, kami ingin terus meningkatkan peran kami dalam memfasilitasi peningkatan kompetensi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk yang berada di kota-kota tier 2. Upaya ini tentunya didukung oleh berbagai LP, termasuk yec.co.id yang bisa terus membuka jalan dan akses pembelajaran bagi para peserta Prakerja,” ujar Nungky Aprilia, Head of Mitra Financial Services, dalam kegiatan Media Gathering di Makassar (26/09).
Bermitra dengan Bukalapak sejak tahun 2022, yec.co.id merupakan konsultan dan media pendidikan yang masuk top 10 LP dengan transaksi dan pelatihan terbanyak di Bukalapak. Yec.co.id memiliki beragam kelas pelatihan yang diikuti oleh para angkatan kerja dari berbagai usia, latar belakang, dan kebutuhan dari berbagai kota di Indonesia, termasuk Makassar, Sulawesi Selatan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Sulawesi Selatan (BPS Sulsel), pada bulan Februari 2022, penduduk di Sulawesi Selatan yang tercatat bekerja sebanyak 4.328.117 orang atau mengalami kenaikan sebanyak 151.317 orang dari tahun sebelumnya. Kenaikan ini tentunya perlu diiringi dengan peningkatan kompetensi para angkatan kerja ini.
Melalui kelas-kelas yang disediakan oleh yec.co.id di platform Bukalapak, kedua belah pihak memfasilitasi para peserta Prakerja untuk mempelajari ilmu yang dibutuhkan untuk meningkatkan skill, baik sebagai profesional maupun wirausahawan.
Eurika Tarau, Manajer Penjualan Retail yec.co.id menyampaikan, “Kami memiliki slogan “preparing for better you” di mana kami ingin secara konsisten membantu masyarakat Indonesia menjadi versi yang lebih baik dari diri mereka sebelumnya. Kami percaya setiap orang berhak memiliki kesempatan untuk terus berkembang tanpa mengenal batas. Lewat pemberdayaan teknologi, kami menghadirkan akses pendidikan yang praktis, lengkap, dan menggunakan metode belajar yang berfokus pada interaksi untuk memaksimalkan proses pembelajaran.
Karena itu, kemitraan kami dengan Bukalapak sebagai mitra digital platform Prakerja memiliki peran penting karena kami bisa menjangkau lebih banyak masyarakat yang ingin meningkatkan kemampuannya.”
Hal ini dirasakan oleh Andi Dian Ramadani atau akrab disapa Dian, salah satu alumni Prakerja asal Makassar yang mendapatkan manfaat dari pelatihan di yec.co.id. Dengan kemauan untuk terus belajar dan mengasah keahlian untuk mendapat pekerjaan, Dian memutuskan untuk mengikuti “Kelas Bahasa Inggris untuk Karyawan”.
“Saya mengikuti kelas ini karena saya tertarik berkarir di area pelayanan publik yang membutuhkan keterampilan berbahasa Inggris. Setelah mengikuti pelatihan di yec.co.id, saya bisa meningkatkan kepercayaan diri saya dalam berbahasa Inggris karena kelas yang interaktif dan pengajar berkualitas yang membuat saya berani menyampaikan pendapat saya dalam bahasa Inggris,” ujar Dian.
Dengan peningkatan kemampuan berbahasa Inggris ini, Dian juga berhasil memperbesar kesempatan untuk membangun karir barunya. “Mengikuti kelas dan mendapatkan sertifikat dari Prakerja memberikan nilai plus pada saya ketika interview di salah satu BUMN. Saya bisa lebih lancar menjelaskan berbagai hal dalam bahasa Inggris hingga saya bisa lolos tahap interview dan saat ini sedang menunggu penempatan”.
BACA JUGA:Siberkreasi dan Bukalapak Gelar Kelas AI Gratis Untuk UMKM dan Alumni Prakerja
Program Kartu Prakerja hadir sejak 2020 dengan memanfaatkan keunggulan teknologi untuk mempercepat peningkatan keahlian angkatan kerja di seluruh penjuru Indonesia. Selama perjalanannya Prakerja terbukti berdampak meningkatkan kebekerjaan sebesar 12% dan mengubah kebiasaan belajar dengan teknologi sebesar 90%.
Sumber:
