Aceh, Aktual News. Ketua Kadin Simeulue Dr. M.Yusuf Daud, Ph.D, Eng, Esp, merasa sangat perihatin terhadap nasib honorer di Kabupaten Simeulue. Dalam press releasenya kepada awak media mengatakan, akibat dari keterlambatan penyerahan KUA PPAS oleh Dinas Teknis kepada DPRK Simeulue 2020/2021 sehingga telah berdampak terhadap penyerapan anggaran. Saat ini sudah empat bulan tenaga kontrak di Simeulue tidak menerima Gaji, bahkan Bupati, Wakil Bupati hingga Anggota Legislatifnya. Hal tersebut juga dibenarkan oleh Wakil Bupati Simeulue Hj.Afridawati, dan salah satu Anggota DPRK Simeulue yang tidak ingin disebutkan namanya, dikonfirmasi via WhatsApp. "Yah benar, kami sudah 4 bulan tidak menerima Gaji dan tunjangan" jawab Afridawati. Nah, hal ini mencerminkan lemahnya kontrol dan monitoring kepala Daerah kepada SKPK dan jajarannya, kata Yusuf Daud di Jakarta (8/4). Sebelumnya ia juga sempat menyoroti adanya hutang Pemda terhadap gabah milik warga hingga 15 Ton, yang hal itu sangat memalukan, kata Yusuf. Apa sih yang sudah dilakukan Bupati Simeulue saat ini, Apa sesuai dengan Visi dan Misinya saat mencalonkan dulu, tanya Yusuf Daud yang juga Ketua Projo Simeulue itu. Sepertinya banyak yang tidak sesuai seperti banyaknya kasus korupsi yang menunjukkan buruknya kinerja birokrasi dibawa pimpinan Bupati Simeulue saat ini, maka bisa jadi ini menjadi bukti kinerja Bupati Simeulue "Buruk"? tutup Yusuf Daud. [Red/Akt-25/hs] Aktual News.
Gaji 4 Bulan Nunggak, Bukti Kinerja Bupati Simeulue Buruk,..?
Kamis 08-04-2021,17:57 WIB
Editor : Aceh Aktual
Kategori :