Paus Fransiskus Setuju Revisi Paragraf Terakhir Doa Bapa Kami
Jakarta, Aktual News- Setelah melakukan riset selama 16 tahun Kalimat terakhir Doa Bapa Kami akhirnya pemimpin Gereja Katolik sedunia, Paus Fransiskus memberikan persetujuan kalimat terakhir Doa Bapa Kami yang tidak sesuai dengan arti harfiahnya. Hasil revisi tersebut pada paragraf terakhir yang semula berbunyi, " janganlah membawa kami kedalam pencobaan," menjadi " janganlah membiarkan kami jatuh ke dalam pencobaan " Karena menurutnya terjemahan tersebut tidak baik dengan menyebut Tuhan yang menyebabkan pencobaan, melansir dari Tempo.Co, 11/6/2019. "Terjemahan ini tidak baik karena menyebut Tuhan yang menyebabkan pencobaan. Orang yang membawa anda ke dalam pencobaan adalah Setan. Itu peran Setan," kata Paus Fransiskus seperti dikutip dari laporan The Guardian dan the Sun, 6 Juni 2019. Hal ini sudah di umumkan Presiden Kardinal Gualtiero Basseti pada 22 Mei 2019 dari Misa Italia dalam Konferensi Episkopal Majelis Umum Italia tentang persetujuannya. [ Red/Akt-01 ] Aktul News sumber Tempo.co
Sumber: