Waketum Ikatan Mahasiswa Madina Kabupaten Madina: Pemerintah Kabupaten Madina Harus Lebih Serius Tangani Covid
Riau, Aktual News-Virus Corona atau disebut COVID-19 sudah menyebar dibeberapa kabupaten/kota yang ada di Indonesia. Pada hari ini di Indonesia sudah mencapai 1.528 kasus positif, 81 sembuh dan 136 meninggal. (Selasa, 31/03/2020). Provinsi sumatera Utara sudah ditemukan 26 positif Corona disampaikan oleh juru bicara (jubir) Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Sumut dr Yudhariansyah, saat ini ada penambahan sebanyak 6 kasus positif Corona COVID-19 di Sumut dari sebelumnya pada senin, 30 maret 2020, berjumlah 20, Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Sumut 70 orang dan Orang Dalam Pemantauan 2.934. "Maka dari itu pemerintah Kabupaten Mandailing Natal harus cepat tanggap dalam menanggapi hal tersebut dan bisa belajar dari daerah lain untuk mehadapi penyebaran wabah Covid-19 agar tidak menyebar secara luas, " ungkapnya. Waketum Ima Madina Pekanbaru Azizan Syah NST mengatakan, "bila kita lihat kebijakan Pemkab Madina dalam mengatasi wabah COVID-19 yang belum mampu menahan laju penyebarannya dan sudah sekitar 538 ODP (orang dalam pantauan) di Madina, terlebih banyaknya masyarakat perantau pulang kampung akibat COVID-19 sehingga potensi penyebaran wabah ini akan semakin meningkat," ujarnya. "Maka dari itu kami menyarankan kepada Pemerintah kabupaten Madina : 1. Pemkab Madina harus lebih serius menangani wabah COVID-19 dan juga mempersiapkan bahan pangan, medis dan menjaga stabilitas ekonomi daerah jika terjadi lockdown lokal atau karantina wilayah 2. Pemkab Madina, kades, tokoh adat, alim ulama, cerdik pandai, ormas dan mahasiswa ikut berperan dalam menangani COVID-19. 3. Masyarakat diharapkan menaati himbauan pemerintah dan MUI dalam mencegah penularan COVID-19. 4. Pemerintah dan para tokoh politik juga harus ikut turun beperan dalam mensosialisi bahayanya virus Corona. 5. Pemerintah, Tokoh Politik, Tokoh Adat, Mahasiswa juga harus ikut beperan dalam memberantas isu Hoax yang dapat meresahkan masyarakat. Untuk itu kita lebih baik mencegah daripada meng obati dan kita sudah lihat banyaknya korban akibat wabah COVID-19," ujar Waketum Ima Madina Pekanbaru. [ Red/Akt-01 ] Aktual News
Sumber: