Sejarah Tahun Baru Islam: Awal Penanggalan Hijriyah dan Maknanya

- Rabiul Akhir

- Jumadil Awal

- Jumadil Akhir

- Rajab

- Sya’ban

- Ramadan

- Syawal

- Dzulkaidah

- Dzulhijjah

Satu tahun Hijriyah terdiri dari 354 atau 355 hari, lebih pendek dari tahun Masehi (365–366 hari), karena mengikuti siklus bulan.

Tahun Baru Islam bukan hanya penanda pergantian waktu, tapi juga momentum untuk memperbaharui niat dan meningkatkan kualitas keimanan. Sejarah penetapan Tahun Baru Hijriyah menunjukkan bagaimana Islam mengakar kuat pada nilai-nilai perjuangan, spiritualitas, dan tatanan sosial yang teratur.

Semoga momen 1 Muharram senantiasa menginspirasi umat Islam untuk terus berhijrah menuju kehidupan yang lebih baik secara pribadi, sosial, maupun spiritual.***