Polres Karanganyar Terima Tim Supervisi Mabes Polri Pastikan Pengamanan Mudik Lebaran Berjalan Optimal

--
Karanganyar, AktualNews – Dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2025, Polres Karanganyar menerima kunjungan supervisi dari Tim Mabes Polri. Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan pengamanan mudik lebaran di wilayah Kabupaten Karanganyar.
Kunjungan supervisi dipimpin langsung oleh Karobinops Stamaops Polri, Brigjen Pol Auliansyah Lubis, didampingi Karoops Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Basya Radyananda. Kehadiran tim ini menunjukkan komitmen Mabes Polri untuk memastikan operasi pengamanan berjalan optimal demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat selama musim mudik lebaran.
Kegiatan supervisi dilaksanakan di Pospam Exit Tol Klodran, Kecamatan Colomadu, lokasi ini dipilih karena merupakan salah satu titik strategis yang menjadi fokus pengamanan mengingat tingginya volume kendaraan pemudik yang melintas melalui jalur tol. Jumat (28/3/25).
Kedatangan tim supervisi disambut langsung oleh Kapolres Karanganyar, AKBP Hadi Kristanto, PJU Polres Karanganyar dan Kapospam Exit Tol Klodran.
Kapolres Karanganyar melalui PS Kasi Humas Polres Karanganyar, IPTU Sulis Setyawan, menjelaskan bahwa supervisi ini merupakan bagian penting dalam memastikan efektivitas operasi pengamanan mudik.
BACA JUGA:SBTI Gelar Santunan untuk 200 Anak Yatim dan 20 Dhuafa di Tangerang
"Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2025 di wilayah hukum Polres Karanganyar. Kami berharap hasil supervisi ini dapat menjadi masukan positif untuk meningkatkan kinerja kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar IPTU Sulis.
Selain itu, IPTU Sulis juga menambahkan bahwa Polres Karanganyar telah menyiapkan berbagai langkah strategis guna mengantisipasi lonjakan pemudik selama musim lebaran.
"Kami telah mendirikan beberapa pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (posyan), termasuk di titik-titik rawan kemacetan seperti Exit Tol Klodran. Semua ini dilakukan demi memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat saat mudik," tambahnya.
Salah satu aspek yang ditekankan oleh tim supervisi adalah layanan hotline 110, yang merupakan layanan darurat kepolisian untuk masyarakat.
"Layanan hotline 110 harus benar-benar dimaksimalkan selama masa pengamanan mudik. Ini adalah salah satu sarana utama bagi masyarakat untuk melaporkan situasi darurat atau meminta bantuan dengan cepat," tegas Brigjen Pol Auliansyah Lubis.
IPTU Sulis menambahkan, "Kami telah memastikan bahwa layanan hotline 110 siaga 24 jam selama periode Operasi Ketupat Candi 2025. Personel di lapangan telah dilatih untuk merespons laporan secara cepat dan tepat guna memberikan solusi terbaik kepada masyarakat."
Supervisi ini diharapkan tidak hanya menjadi wadah evaluasi, tetapi juga momentum untuk meningkatkan situasi kamtibmas yang kondusif selama musim mudik lebaran sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman, nyaman, dan lancar.***
Sumber: