Tokoh Pendidikan Teluknaga: Hentikan Truk Tanah Pencabut Nyawa!
--
Menerapkan prosedur pelaporan insiden yang transparan untuk memantau efektivitas kebijakan yang diberlakukan.
Langkah-langkah evaluasi ini dapat menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman dan meminimalkan risiko kecelakaan yang melibatkan truk tanah di wilayah PIK dan sekitarnya," tegasnya.
KH. Mohamad Mahrusillah, menegaskan,"Truk tambang tanah harus mengindahkan kesepakatan Bupati, Kapolres dan masyarakat. Sebagai tokoh masyarakat dan tokoh agama Teluk Naga saya akan menghimbau seluruh DKM masjid untuk untuk melakukan penolakan secara masif atas tindakan yang melanggar dan akan menggelar baca Yasin bersama ditujukan kepada oknum aparat yang mendukung kedzaliman ini".
Selain itu, "Para pengusaha truk tanah harus menghormati orang-orang yang mengais rejeki siang hari dan aktivitas anak-anak sekolah untuk mengenyam pendidikan sebagai bagian dari hak asasi manusia," tutupnya.***
Sumber: