Polisi Harus Mau Belajar !!!
Ilustrasi/PosKota--
Dari bermacam macam kasus yang mengkaitkan beberapa instansi / institusi negara dan slahgorde, maka institusi kepolisian harus mau belajar tegas dan transparan untuk mengambil tindakan terhadap jajarannya yang melanggar hukum !
Jakarta, AktualNews-Institusi TNI POLRI sebagai institusi yang paling solid dan valid dibanding instansi pemerintah / swasta lainya harus mampu memberikan contoh tauladan dalam hal kejujuran, kebenaran dan keadilan
Belakangan makin marak kasus kasus narkoba, mavia tanah, perkebunan dan kehutanan, bahkan kasus kasus manipulasi nilai rapor yang dilakukan dinas pendidikan terlebih khusus dari sekolah sekolah SD, SMP maupun SMA di beberapa daerah, ini hal yang sangat memprihatinkan bagi bangsa Indonesia.
Polisi dengan slogan PRESISI ( Prediktif, Responsibel, Transparansi yang berkeadilan ), belum menunjukkan hasil yang menggembirakan
BACA JUGA:Polisi Proses Laporan Terkait Pengrusakan Pagar yang Dilakukan Pemkab Simalungun
Kenapa ?
Secara umum masyarakat masih melihat dan merasakan tertutupnya POLRI dalam menindak jajarannya yang bersalah akibat tersandung kasus kasus perkara / pidana, termasuk tranparansi, kesetimpalan maupun resiko yang dianggap terlalu ringan
Pelanggaran berat seperti pembunuhan, penganiayaan, penyalahgunaan wewenang, sering hanya berakibat mutasi atau pencopotan yang dipasang lagi ditempat lain dalam jabatanya atau daerahnya, bahkan tidak jelas resiko dan penangananya
Bisa demikian atau akibat kurang informasi yang benar dari polisi atas penanganan ini
Polisi seolah menutup nutupi atau sayang menghukum terhadap anggotanya yang melanggar hukum
Maaf, beda banget dengan TNI, yang tidak berbelit belit atau berupaya melindungi dan menutup nutupi terhadap anggota yang melanggar hukum
Di TNI, jika jenis pelanggaran adalah pelanggaran disiplin akan dikenai sanksi hukuman disiplin
Sumber:
