Hasil Penertiban Lalu Lintas oleh Tim Terpadu: Dishub Sumut dan Kapolrestabes Medan Lakukan Analisis Evaluasi
--
Dalam upaya mengoptimalkan penggunaan fasilitas umum, Kepala BPTD Kelas II Sumut, Dadan M Ramdan mengungkapkan, Terminal Terpadu Amplas kini mengalami peningkatan jumlah penumpang hingga lima kali lipat. "Kami telah menyurati perusahaan bus untuk mematuhi aturan yang ada dan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menggunakan terminal resmi," jelas Dadan.
BACA JUGA:Tekan Angka Lakalantas, Dishub Sumut Jaring Pelajar Pelopor Keselamatan
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi adalah penutupan pool bus liar yang masih beroperasi meski sudah disegel. Untuk mengatasi masalah ini, Dishub Sumut bekerja sama dengan BPTD dan Satpol PP untuk menertibkan pool-pool tersebut dan memastikan bahwa hanya bus yang memiliki izin lengkap yang beroperasi.
Selain itu, tim penertiban juga berupaya menyediakan rambu-rambu di titik-titik rawan kemacetan dan memastikan semua rambu berfungsi dengan baik. "Kami ingin memastikan bahwa kondisi lalu lintas yang sudah baik saat ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan," tambah Agustinus.
Kolaborasi antara Dishub Sumut, Kepolisian, Satpol PP, dan BPTD ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan lalu lintas yang tertib, nyaman, dan aman bagi seluruh masyarakat Kota Medan. Penertiban ini akan dilakukan secara berkelanjutan dan dievaluasi secara berkala untuk mencapai hasil yang optimal. "Dengan kerja sama yang solid, kami yakin program ini dapat berjalan lancar dan efektif," pungkas Agustinus.***
Sumber: