Malam di Pasar Kemiri Muka

Malam di Pasar Kemiri Muka

foto: appsi.id Jakarta, AktualNews -Tersebar luas pasar tradisional di seluruh Indonesia, salah satunya adalah Pasar Kemiri Muka. Terdapat berbagai macam jenis pasar tradisional, dari pasar ikan yang biasa ditemukan di tempat dataran rendah banyak nelayan, hingga pasar yang dipenuhi sayuran segar dari pegunungan, ataupun pasar perkotaan yang dipenuhi pembeli dari berbagai kalangan. Pasar Kemiri Muka yang terletak di Jalan A. Rachman Hakim, Depok Baru ini merupakan pasar yang sudah lama berdiri, pasar yang sejak dulu menjadi tujuan berbelanja warga Depok untuk membeli barang atau bahan makanan yang dibutuhkan. Berbagai sayur, buah, daging dan lain-lainnya ada disana lengkap dengan bermacam pilihan. Pasar Kemiri ini terbilang berada di tempat strategis yaitu karena berada di dekat sekitar stasiun Depok Lama yang memungkinkan para warga yang menaiki kereta setelahnya mampir ke pasar ini, juga di sekitarnya terdapat terminal yang menjadi pusat bus dan angkot di sana. Di dalam Pasar Kemiri Muka terbilang selalu ramai dari pagi hari hingga malam tetap terdapat berjejer pedagang yang menjual berbagai kebutuhan pokok, mengelilingi pasar ini di malam hari tidaklah buruk, masih terbilang ramai dengan berbagai lampu yang membuat tempatnya pun terang sehingga nyaman berbelanja. Pasar tradisional ini banyak dikunjungi dari berbagai kalangan dari para Ibu-ibu hingga yang lainnya datang untuk membeli kebutuhan rumah maupun persiapan bahan untuk berjualan. Pasar Kemiri ini bukanlah pasar tradisional yang terbilang besar, namun pasar ini lumayan lengkap dengan berbagai macam jenis yang telah dijual di sana. Pasar yang menjadikan sebagai tempat warga Depok mencari barang yang dibutuhkan. Saat malam hari pasar terbilang tetap ramai dilewati oleh warga yang baru pulang setelah menaiki angkutan umum atau semacamnya. Ditempat seperti pasar ini berbagai warga Depok bejualan berusaha menghabiskan jualannya ditawarkan selalu agar semua laku terjual dengan baik untuk bisa memenuhi kelanjutan biaya hidup, setiap hari menawari serta melayani apa yang dijualnya. Dengan sekuat tenaga menyalurkan energinya untuk membawa barang seperti ikan dari nelayan ataupun sayur yang dikirim segar dari pegunungan. Tak kenal lelah hari-hari berjualan dengan penuh semangat. Para pedagang disana yang sangat ramah dengan senyum yang selalu menyertai mereka, suasana ramai yang wajar ada di area pasar, tak terlalu ribut namun semua sibuk dengan dagangannya masing-masing. Ada pula yang saling bercakap antar pedagang yang tempatnya bersebelahan, mereka seharian berjualan bersama menikmati ramai juga sepinya. Di pasar Kemiri Muka ini tak hanya ada penjual sayuran serta bahan pokok lainnya namun juga terdapat penjual makanan seperti berbagai jajanan kaki lima yang tersebar di area pinggir jalan, lalu juga ada penjual macam-macam es, berbagai jenis kue, cendol, pisang coklat, martabak dengan banyak rasa, dan lain-lainnya lengkap berbagai macam ada di pasar Kemiri ini. Pasar tradisional yang menjadi tempat warga Depok sekitar berbelanja ini membuat kita dapat melihat interaksi berbagai penjual dengan pembeli yang beraneka ragam, seperti tawar menawar antar ibu-ibu dan pedagang yang tak bisa dipungkiri setiap kali berbelanja, ibu yang ingin mendapatkan harga semurah murahnya untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Lalu ada juga bapak-bapak yang biasanya terlihat membeli daging untuk bahan jualannya, ketika bapak yang membeli bahan masakan jauh lebih cepat karena tidak terlalu banyak tawar menawar dalam transaksi pembelian. Walaupun sekarang ini sudah banyak tukang sayur yang lewat ke rumah, namun sesekali tetaplah harus mencoba ke pasar tradisional, karena di pasar jelas lebih lengkap, lalu di pasar Kemiri pun harga bisa lebih murah dibanding membeli di tukang sayur yang lewat rumah, dagangannya pun lebih segar, buah dan sayurannya berkualitas baik juga terlihat masih bagus, dan banyak jadi tidak perlu takut kehabisan karena stok yang banyak nan berlimpah. Tempatnya yang luas walaupun termasuk daerah yang perlu agak masuk kedalam tepatnya di belakang mall, namun tetap terlihat ramai pengunjung yang datang ke pasar. Yang ada di pasar Kemiri Muka ini rata-rata yang dijual adalah barang lokal dari Indonesia, seperti sayuran maupun dagingnya hasil lokal, tidak seperti di pasar modern atau supermarket yang lebih beragam dengan ditambah barang-barang import dari luar. Alasannya tidak banyak barang import di pasar Kemiri karena sesuai namanya, pasar ini adalah pasar tradisional, maka dari itu barang-barangnya pun dihasilkan dari daerah sendiri lalu dijual ke sekitar. Kualitas barang dagangan lokal pun tak kalah bagus, banyak yang lebih baik dari negara lain seperti cabai, bawang, dan lainnya. Cuaca yang mendukung dengan tidak adanya musim salju di Indonesia, serta tanah yang subur di negara ini menciptakan tanaman yang baik dan berkualitas. [ Red/Akt-01 ]   Penulis : Nizma Mahasiswi Politeknik Negeri Jakarta

Sumber: