PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi Konsisten Lanjutkan Pembangunan Strategis untuk Masyarakat Sukabum
Foto : Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, Somchai Dumrongsil menyampaikan komitmen perusahaan untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar melalui Program Pemberdayaan Masyarakat yang berkelanjutan. Jakarta, AktualNews - PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, kembali menjalin kerja sama program pemberdayaan masyarakat sektor di lima desa Kabupaten Sukabumi, meliputi Desa Sirnaresmi, Desa Kebonmanggu, Desa Wangunreja, Tanjungsari, dan Desa Sukamaju untuk tahun 2023. Penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, Somchai Dumrongsil dan kelima kepala desa, serta dihadiri oleh Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Pendopo Bupati Sukabumi, Rabu (14/12). Kerja sama ini ditujukan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat yang sejalan dengan prinsip ESG 4 Plus. Kerja sama senilai Rp1,6 Miliar ini berfokus pada pembangunan strategis untuk jangka panjang meliputi sektor ekonomi, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, serta agama dan budaya. Guna mengoptimalkan realisasinya, kerja sama ini melibatkan jajaran Pemerintah Kabupaten Sukabumi, pemerintah desa, Bumdes, Puskesmas, karang taruna, dan berbagai pihak lainnya. Selain melanjutkan program pembangunan yang sedang berjalan, perusahaan juga merambah ke program Gerakan Makan Ikan (Gemari) untuk mengentaskan stunting pada anak-anak dan pembiayaan penuh BPJS Ketenagakerjaan bagi 89 pekerja rentan seumur hidup. Kendati baru beroperasi di tahun 2015, PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi secara konsisten telah berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dan terintegrasi sejak tahun 2013. Di sektor ekonomi, perusahaan telah berhasil menumbuhkan dan meningkatkan kapasitas lebih dari 50 UMKM lokal melalui program ekonomi produktif. Perusahaan turut berkontribusi pada perbaikan dan pembangunan jalan desa sepanjang 9.700 m2. Kemudian untuk meningkatkan mutu pendidikan, perusahaan telah menyerahkan beasiswa kepada 2.015 siswa berprestasi. Beralih ke sektor kesehatan, perusahaan secara konsisten memberikan akses kesehatan gratis, menanggulangi pandemi Covid-19, dan pengentasan stunting. Terakhir, di sektor agama dan kebudayaan, perusahaan turut menyerahkan santunan untuk 2.000 anak yatim dan renovasi lebih dari 100 masjid. Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, menyambut baik program CSR pembangunan kelima desa yang setiap tahunnya digagas oleh PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi. Meski terbilang baru, perusahaan telah memberikan dampak yang signifikan pada pembangunan wilayah dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sukabumi, khususnya di kelima desa sekitar wilayah operasional. “Kami mengapresiasi komitmen PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi dalam menyalurkan program pembangunan multi sektor. Komitmen ini selaras dengan fokus Pemkab Sukabumi, khususnya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dan mempromosikan produk unggulan Kabupaten Sukabumi. Sinergi jangka panjang ini terbukti telah berkontribusi pada pembangunan desa dan peningkatan UMKM lokal Sukabumi dari tahun ke tahun,” ujar Marwan. Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, Somchai Dumrongsil, menjelaskan, sebagai anak perusahaan SCG, PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi mengedepankan operasional bisnis yang berkelanjutan, sesuai dengan prinsip ESG 4 Plus. “Kami berkomitmen untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat melalui pembangunan yang berkelanjutan dan terintegrasi. Sebagai contoh untuk meningkatkan geliat ekonomi desa, kami menggagas program One Village One Icon sehingga masing-masing desa memiliki produk unggulan,” jelas Somchai. Kepala Desa Kebonmanggu, Rasnita, menyebut, ini kali ketiga desanya menerima program CSR PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi. Selama dua tahun berturut-turut, Desa Kebonmanggu menerima pembangunan balon udara dan Taman Green and Clean SCG sebagai ikon wisata alam Karangpara. Pembangunan ikon wisata Desa Kebonmanggu senilai Rp 140.500.000, diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat dan meningkatkan geliat UMKM lokal. Adapun ambisi PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi untuk mengakselerasi pembangunan desa telah menuai hasil. Salah satunya, kelompok UMKM perikanan Sidat Bumi dan Lumbung Berkah yang tergabung dalam program Gesari (Gerakan Desa Berdikari) berhasil meraih penghargaan Anugerah Sukabumi Award 2022 pada September 2022. Penghargaan Bupati Sukabumi tersebut diberikan atas inovasi dan kontribusi pengembangan potensi desa. “Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi yang setiap tahunnya memberikan perhatiannya kepada masyarakat desa. Dulu kami hanya pembudidaya lele yang kurang berkembang dan sering kali menghadapi masalah di lapangan. Berkat adanya program Gesari, kami mendapat pelatihan dan pembinaan sehingga produktivitas kami meningkat dan berdampak pada perekonomian kami. Kini saya berhasil merangkul 45 orang masyarakat desa untuk bergabung kedalam kelompok kami sehingga mereka produktif,” ungkap Dida, Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan Lumbung Berkah. Sebagai anak perusahaan SCG, PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi berkomitmen untuk menjalankan operasional bisnis berdasarkan prinsip ESG 4 Plus (Environmental, Social, and Governance). Perusahaan berkontribusi dalam menekan permasalahan lingkungan dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui operasional perusahaan dan program CSR. Terbaru, PT Semen Jawa menerapkan inovasi Refuse-Derived Fuel (RDF) dan Alternative Raw and Alternative Fuel (AR AF) untuk mengentaskan permasalahan limbah industri dan limbah domestik dalam mencapai net-zero pada tahun 2050. [Red/Akt-23] AktualNews
Sumber: