Acara Gebyar Pemuda Mauk ’22, DPK KNPI Kecamatan Mauk Gandeng Para Pegiat Literasi Berjalan Sukses
Tangerang, AktualNews - Gebyar Pemuda Mauk '22 dengan mengangkat tema Harmoni Literasi dan Toleransi telah digelar di Kecamatan Mauk. Acara tersebut digagasi oleh Dewan Pengurus Kepemudaan, Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPK KNPI) Kecamatan Mauk bersama Organisasi Kepemudaan (OKP) yang ada di wilayah Kecamatan Mauk serta menggandeng para pegiat Literasi Kabupaten Tangerang Provinsi Banten. Minggu, 22 mei 2022. Pelaksanaan Kegiatan tersebut diketuai oleh M.Deden Hidayat yang dimoderatori oleh Novita (Knpi Kronjo) dan acara secara resmi dibuka oleh Bupati Tangerang yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid dengan memukul bedug. Sebelumnya Harta Dwi Cahya membacakan lantunan ayat suci Al, qur'an dalam mengawali acara Gebyar Pemuda Mauk '22 yang bertema Harmoni Literasi dan Toleransi, kemudian dilanjut dengan menyayikan lagu Indonesia Raya dan Mars KNPI. Pada acara Gebyar Pemuda Mauk '22 dengan mengusung tema Harmoni Literasi dan Toleransi ini ada 3 season yakni Pertama, Pembukaan dan peresmian acara serta sambutan - sambutan oleh para narasumber dan tamu undangan. Kedua, acara Talkshow Harmoni Literasi dan Toleransi dengan para nara sumber yaitu : Moderator Kang Andri Gunawan (Ketua Forum TBM provinsi Banten), Imam Priyono (Presenter terbaik Versi KPI 2016) 1. Dr. Cecep Suryana, MM (Kemendikbudristek) 2. Dr. Firman Hardiyansyah M.Hum (Ketua Umum Forum TBM 2015 - 2020) 3. Ade Irawan (Direktur Visi Integritas) 4. Maman Suherman (Sahabat Literasi) 5. Ustad Adung Abdul Haris (Penulis Sejarah Sumur Sentul). Adapun acara seoson ketiga yaitu Bincang Wanita Mandiri dan Inspiratif dengan Narasumber sebagai berikut : 1. Dewi Sinta (Pengurus Forum TBM Kab, Tangerang) 2. Wanfatma (Ketua Forum TBM Kab, Tangerang) 3. Dini Sekar Chamdi (Pegiat Literasi) 4. Elis Ratna.B (Pegiat Sosial/Sekretaris Dpk Knpi Kec, Mauk). Turut hadir dalam acara Bupati Tangerang yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid, Camat Mauk diwakili oleh Kasi Ekbang Desy Sitompul, Ketua KNPI Kecamatan Mauk Marwan Hakim beserta anggota, Ketua Taman Baca Masyarakat (TBM) provinsi banten Andri Gunawan, S.Kom, Deputy Aksi Cepat Tanggap (ACT) Banten Ais Komarudin, Ustad Adung Abdul Haris selaku Penulis Sejarah Sumur Sentul, Ketua DPK KNPI Kecamatan Kronjo beserta anggota dan OKP yang ada diwilyah Kecamatan Mauk. Marwan Hakim selaku ketua Dpk Knpi Kecamatan Mauk mengatakan kepada awak media, "Dari kegiatan ini adalah bagian dari silaturrahim antar sesama, kami merangkul semua pemuda - pemudi dari unsur pemerintah, Muspika, PKK, OKP yang ada diwilayah Kecamatan Mauk. Keunikan diwilayah mauk yaitu ragamnya suku agama, budaya dan karakter. Meski demikian masyarakat diwilayah kecamatan Mauk sangat tentram dan damai. Maka dari itu, diacara ini kami mengangkat tema Harmoni Literasi dan Toleransi. Kami juga menghadirkan beberapa kesenian dan budaya yang ada diwilayah kecamatan mauk seperti : Ada seni Barongsai dari Desa Marga Mulya, Pencak Silat, Marching Band dari SMKN 5 Mauk, UMKM, Kuliner jajanan Wong Mauk, Rekan - rekan pegiat literasi, Band Musik lokal dari Sinopsis dan BekVato, Rampak Bedug dari SMAN 2 Mauk, Tari Cukin dan lain sebagainya, "kata Marwan. Usai acara diseason pertama Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid menghampiri para pedagang dan mencicipi jajanan khas wong Mauk, tidak hanya itu Maesyal juga membeli makanan tersebut dengan jumlah cukup banyak ditiap - tiap pedagang yang ada di lokasi acara. Pada kesempatannya Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid juga menyampaikan kepada awak media, "Momentum acara Gebyar Pumuda Mauk 22 ini merupakan wujud nyata pemuda dan pemerintah Kecamatan Mauk dengan acara seperti ini, kami mengajak seluruh pihak bersama - sama untuk meningkatkan dan memajukan wilayah masyarakat Mauk. Harapannya untuk bisa menciptakan kemandirian dan memanfaatkan potensi lokal, yang mana Pak Bupati kita akan segera dikukuhkan sebagai Wakil Presiden Partnerships in Environmental Management for the Seas of East Asia (PEMSEA) Network of Local Governments (PNLG). PEMSEA adalah program penataan wilayah pesisir mulai dari penataan kawasan, infrastruktur sampai dengan pemberdayaan masyarakat pesisir. Yang insyallah pada bulan oktober 2022, rencananya akan dikunjungi oleh 20 Negara diwilayah Asia Timur dan 53 Pimpinan Daerah, Kabupaten, dan Kota diseluruh Asia Timur. Yang bertujuan ingin melihat langsung seberapa jauh tugas Pemerintah Daerah bersama masyarakatnya untuk mampuh menata wilayah pesisir dan menggugah memberdayakan masyarakat, memanfaatkan potensi lokal serta dapat menata lingkungan yang ada diwilayah pesisir ini. Mudah - mudahan dengan adanya pertemuan Gebyar Pemuda Mauk 22 ini, bisa dilanjutkan dengan program dunia yaitu PEMSEA yang berlokasi di Desa Ketapang Kecamatan Mauk", pungkasnya. [Red/Akt-56/suhermanroy] Aktualnews
Sumber: