Rokok tak hanya hadir sebagai produk ekonomi, tetapi juga sebagai simbol budaya. Ia hadir dalam upacara adat, menjadi bagian dari pergaulan, bahkan dianggap sebagai lambang kejantanan dan kedewasaan. Dalam banyak komunitas, memberi rokok adalah bentuk keramahan dan solidaritas.
Namun, seiring meningkatnya kesadaran akan dampak kesehatan, pandangan terhadap rokok mulai bergeser. Kini, rokok berada di persimpangan antara warisan budaya dan tantangan kesehatan publik.
BACA JUGA:Tingwe, Rokok Linting yang Sedang Digandrungi Perokok
Asap yang Menyimpan Cerita
Sejarah rokok di Indonesia adalah cermin dari perjalanan bangsa—dari kolonialisme, inovasi lokal, hingga dinamika sosial modern. Di balik sebatang rokok, tersimpan kisah tentang tanah, tenaga, dan tradisi. Dan seperti asap yang perlahan menghilang, sejarah ini mengajak kita merenung: apa yang ingin kita wariskan kepada generasi berikutnya?***