Polres Karanganyar Turun langsung Diwakili Wakapolres dan Kasat Lantas Memberikan Himbauan Pendemo

Jumat 20-06-2025,12:39 WIB
Reporter : Dawam
Editor : Rosis Aditya

karanganyar, AktualNews - Aksi mogok para sopir truk yang memprotes aturan Over Dimension Over Load (ODOL), mendapat respon langsung dari Kapolres karanganyar yg diwakil waka polres mirthul huda Dimana pihaknya didampingi  Kasat Lantas dan Kasat Sabhara turun langsung ke perbatasan Kab.sragen dengan Kab. Karanganyar tepatnya di wilayah kebakkramat pada Kamis malam 19 Juni 2025.

Rombongan yang datang ke lokasi, langsung mengadakan dialog terhadap kurang lebih 17 sopir truk dari berbagai jenis truk barang. Di lokasi para sopir truk mencoba memblokade jalur nasional penghubung ke arah Kota Solo.

Dalam keterangannya, waka polres menyampaikan bahwa para sopir truk berhak menyampaikan aspirasinya, namun tidak menggangu aktifitas atau lalu lintas warga masyarakat.

BACA JUGA:Polres Metro Tangerang Kota kembali menerima Penghargaan Pelayanan Prima dari Kapolri di Musrenbang Polri 2025

"Silahkan menyalurkan aspirasi, namun jangan sampai mengganggu masyarakat. Baik masyarakat yang terganggu aktifitasnya, maupun arus lalu lintas yang ada." Jelasnya.

Pihaknya menyampaikan kembali untuk membuka ruang dialog dengan para sopir, dan memahami apa yang menjadi keresahan para sopir. Namun pihaknya memberikan pengertian, bahwa aturan ini pasti sudah ada pertimbangan dan melalui proses sosialisasi yang panjang.

"Kami pahami bahwa setiap aturan terdapat resistensi dan konsekuensinya, oleh sebab itu kami berikan respon untuk dialog bersama." Tambahnya.

Dari pemantauan dilapangan, kegiatan aksi mogok ini digelar oleh komunitas atau paguyuban dari luar wilayah Kab. Kra Namun karena dilaksanakan di perbatasan wilayah, situasi jalur di Kab. Karanganyar ikut terdampak.

BACA JUGA:Besok Tiba 111 Jemaah Haji Siantar Dalam Kondisi Sehat

Aksi ini merupakan aspirasi para sopir di daerah, yang berharap pada kebijakan nasional harus mempertimbangkan situasi dilapangan terutama di daerah.

Nampak waka polres ikut mengurai kepadatan arus yang diakibatkan adanya aksi tersebut. 

"Kami lakukan dialog bersama, dan alhamdulillah akses jalur sudah bisa dilalui. Meskipun sempat terjadi antrian dari kedua arah kurang lebih panjang." Tegasnya.

Kegiatan aksi solidaritas yang dimulai sekitar pukul 17.30 Wib ini, dapat terurai pada pukul 19.45 Wib. Dan nampak waka polres bersama jajaran melakukan penarikan arus dari ke dua arah.

Waka polres juga memberikkan himbauan kepada para sopir, untuk sementara waktu melakukan aktifitasnya kembali dengan tetap menjalin komunikasi yang baik, hingga sekiranya ada keputusan yang tidak memberatkan para sopir.***

Tags :
Kategori :

Terkait