Tangerang, AktualNews-Lagi lagi orang tua murid harus berputar otak mencari uang, untuk pembayaran biaya yang di kenakan oleh pihak sekolah dalam rangka perpisahan siswa yang akan di gelar nanti di akhir tahun ajaran,tak tanggung tanggung pihak sekolah sudah mengagendakan tour juga di acara perpisahan tersebut.
Kepala sekolah Titin Surtini pada Jum'at pagi (01/03/2024) mengakui jika acara perpisahan tersebut sudah melalui tahapan, di antaranya pertemuan dengan para wali murid dan Komite sekolah, dan menurut titin dirinya pun ketika pertemuan tidak ikut menghadirinya.
--
BACA JUGA:Kepala SLB Negeri Pembina: Transformasi Digital Sekolah Sebagai Tuntutan Zaman
Masih menurut Kepala sekolah SD Negeri Gembong 1, ketika ditanya apakah kegiatan tour masuk ke kurikulum,Kepsek membenarkan jika tour yang di adakan pihak sekolah masuk kurikulum.
Dan ketika di tanya apakah uang perpisahan termasuk di dalam nya biaya sampul raport dan photo siswa untuk ijazah tidak termasuk pungli, Kepsek mengatakan itu bukan pungli, karena itu tidak di anggarkan oleh dana BOS.
Kepala Sekolah Titin Surtini mempersilahkan media kompirmasi ke Dinas pendidikan ketika media melontarkan maksudnya untuk kompirmasi pihak dinas terkait pengenaan biaya untuk perpisahan yang di nilai memberatkan siswa.
Sementara pihak wali murid atau orang tua siswa kepada media mengatakan jika anaknya di paksa harus ikut saja, " Meskipun tidak ikut,tetap harus bayar karna bangku sudah dihitung bukan kah ini pemaksaan namanya" kata salah seorang wali murid SDN Gembong 1.***