Sumatera Utara, AktualNews – Puluhan pondok santri terserat arus sungai Aek Singolot yang berada di Desa Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal
Peristiwa ini terjadi pada hari Rabu 20 Desember 2023 sekitar pukul 22.00 WIB. Hal ini dikatakan Koordinator Unit Siaga SAR Madina Muhammad Rizal Rangkuti saat ditemui media ini dilokasi kejadian.
Dari data yang kita kumpulkan, kurang lebih ada 70 pondok santri yang hanyut,” kata Rizal Rangkuti.
BACA JUGA:Polda Sumut Tambah Personil Untuk Melakukan Pencarian Korban Longsor dan Banjir Bandang
Sementara untuk korban jiwa, Rizal menuturkan belum bisa dipastikan karena sedang menggali data dari beberapa sumber dilapangan.
Dijelaskannya, menurut laporan para santri yang datang ke kantor Basarnas, telah terjadi banjir bandang tepatnya di sungai Aek Singolot Desa Purba Baru sekitar pukul 22.00 WIB sesuai laporan yang masuk ke kantornya.
“Begitu mereka laporkan, kita langsung bergerak dan menggeser semua santri yang berada di pondok-pondok tepian sungai menuju ke tempat yang lebih tinggi,” pungkasnya.
Pantauan sekitar pukul 23.30 WIB, Rescue Unit Siaga SAR Madina, BPBD dan warga sekitar telah ramai meninjau kondisi sekitar jembatan yang menuju lapangan merah Ponpes Musthafawiyah Desa Purba Baru.
Menurut para saksi mata, derasnya air sungai sempat menghantam jembatan tersebut hingga air meluap diatasnya. Pagar jembatan yang terbuat dari besi itu pun nampak telah rusak.***