Selanjutnya sambutan Wakil Gubernur Jawa Tengah, H. Taj Yasin Maimoen selaku mewakili Gubernur Jawa Tengah mengatakan kepercayaan oleh Allah SWT yang tidak kecil dan saya yakin kepercayaan yang diberikan kepada kita khususnya Baznas ini saya pastikan kita dapat melihat bersama dan merasakan manfaatnya.
Ia menjelaskankan program-program capaiannya dan melaksanakan pelatihan-pelatihan yang langsung berdampak ke person (seseorang) atau kepada seluruh umat khususnya umat Islam.
Ditambahkan Wagub atas pelatihan yang diberikan oleh Baznas salah satunya adalah memberikan pelatihan keterampilan terhadap tukang jagal halal (Kang Jalal) yang pada hasilnya adanya ketenangan atau kehahalalan dalam mengkonsumsi daging kurban.
Baznas juga menindak lanjuti dengan adanya Rumah Potong Hewan (RPH) yang menjamin kehalalan dan kemakmuran. Karena RPH ini nantinya akan berbeda dengan RPH Lainnya karena akan di dorong dengan teknologi yang baik dari segi pengemasan yang dikaleng agar lebih tahan lama dengan tujuan bisa untuk mengatasi kemiskinan, stunting yang pada saat ini menjadi perhatian khusus kita.
Untuk itu, ia mengharapkan pentasharufannya adalah pemerataan yang lebih baik lagi dan yang digaung-gaungkan Pemerintah Propinsi Jawa Tengah yakni bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui zakat produktif baik lewat pendidikan, usaha yang diberikan dan sudah dirasakan manfaat zakat produktif ini oleh masyarakat langsung.
"Semoga mereka ini kelak menjadi muzaki dan disalurkan oleh Baznas," harapnya.
Pada giat Baznas Award Jateng tersebut disampaikan beberapa penghargaan yang telah raih oleh Baznas Jawa Tengah dari tahun ke tahun yang dibacakan langsung oleh Wagub Jawa Tengah, diantaranya :
Tahun 2019 Baznas Provinsi Jawa Tengah memperoleh Award dengan Kategori Pertumbuhan Pengumpulan ZIS terbaik, Pendistribusian ZIS terbaik, Program Pemberdayaan ZIS terbaik.
Tahun 2020 memperoleh penghargaan Baznas RI Award yakni Nominasi Baznas Propinsi kategori Pertumbuhan Pengumpulan ZIS terbaik.
Yang kedua nominasi kategori Program Pemberdayaan ZIS terbaik.
Tahun 2021 Baznas Proinsi Jawa Tengah dengan kategori Pengkoordinasian Terbaik dengan inovasi Pengumpulan ZIS terbaik.
Tahun 2023 mendapatkan penghargaan lagi Baznas Propinsi Jawa Tengah Kategori Pengumpulan ZIS melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) terbaik.
BACA JUGA:Sat Narkoba Polresta Bogor Kota Ungkap Kasus Peredaran 11 Kg Ganja Kering
Hal tersebut merupakan sederet penghargaan yang diterima dari Baznas RI. Sedangkan dari masyarakat sendiri telah merasakan adanya penthasrufan ZIS berupa membantu pengentasan kemiskinan, Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Jambanisasi.
"Kepada tiga puluh lima (35) Bupati/walikota se Jawa tengah yang hadir, saya ucapakan selamat atas pencapaian pengumpulan Baznas yang mencapai 300 miliar Rupiah lebih dan ini menjadi amal kebaikan kita didunia dan diakhirat nanti," harap Wagub Jateng.
Sementara itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menjadi salah satu Kabupaten yang meraih Baznas Jateng Award Tahun 2023 diantara sepuluh (10) Kabupaten/Kota se Jawa Tengah yang juga mendapatkan Baznas Jateng Award Tahun 2023. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Karanganyar Juliyatmono.***