Pengukuhan Generasi Berencana, Wujudkan Remaja Cerdas dan Berkarakter
--
Labuhanbatu, AktualNews -Dalam upaya membentuk remaja yang berperilaku sehat, berkarakter, serta berperencanaan dalam kehidupan berkeluarga, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Labuhanbatu menggelar acara Pengukuhan Generasi Berencana (GenRe) diBallroom Suzuya Hotel Rantauprapat, Jumat (10/10/2025).
Acara ini dihadiri oleh Bupati Labuhanbatu beserta jajaran Forkopimda, Perwakilan Kepala DPPKB Propinsi Sumatera Utara, perwakilan instansi pendidikan, serta para pelajar dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi di Kabupaten Labuhanbatu.
BACA JUGA:Labuhanbatu Bertasbih Bersama PT Amanah Akbar Mandiri Wisata: Wujud Syukur dan Kebersamaan Umat
Dalam sambutannya, Bupati Labuhanbatu menyampaikan bahwa program GenRe merupakan bagian penting dari upaya pemerintah untuk menyiapkan generasi muda yang mampu merencanakan masa depan dengan baik.
“Melalui Generasi Berencana, kita ingin mencetak remaja yang bukan hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter, tanggung jawab, serta pemahaman akan pentingnya perencanaan dalam pendidikan, karier, dan keluarga,” ujar Bupati.
Genre Indonesia adalah organisasi yang berkomitmen membantu remaja untuk merencanakan masa depannya melalui edukasi, pemberdayaan, pengembangan, dan peningkatan kualitas generasi muda dalam mendukung terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.
Sampai saat ini, Genre Indonesia telah menjelma menjadi institusi struktural yang sebarannya terbagi menjadi
Forum Genre Indonesia, Forum Genre Provinsi, Forum Genre Kabupaten/Kota, dan PIK-R jalur pendidikan dan masyarakat.
Menurut Surat Edaran Kementerian Kesehatan Nomor HK.03.03/MENKES/0595/2016 pelaksanaan program pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) kepada remaja putri dan wanita usia subur untuk mencegah dan mengatasi anemia serta.
mencegah dan menurunkan angka kejadian anemia pada remaja putri dan wanita usia subur (WUS) dengan cara meningkatkan status gizi dan cadangan zat besi mereka.
Sinergi lintas sektor dalam pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) bekerjasama antara berbagai lembaga, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, guru, dan orang tua, untuk memastikan remaja putri dan ibu hamil rutin mengonsumsi TTD, didukung edukasi gizi yang tepat, pemantauan kepatuhan, serta penyediaan TTD dan pendampingan yang efektif untuk mencegah anemia dan meningkatkan kualitas hidup.
Bupati menjelaskan Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2023 jumlah sasaran remaja putri sebanyak 23.710 orang dengan capaian 18.308 (92.6%). Pada Tahun 2024 mengalami kenaikan menjadi sasaran remaja putri sebanyak 28.642 orang dengan capaian 25.308 (95.2%).
Gerakan aksi bergizi diyakini menjadi salah satu upaya strategi dalam meningkatkan kepatuhan konsumsi
TTD pada remaja yang juga merupakan salah satu indikator layanan intervensi gizi spesifik dalam percepatan penurunan stunting.
- Share
-