Pemkab Bogor Kampanyekan Pengurangan Food Waste untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

--
Bogor, AktualNews - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, melalui Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor, mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) dan dunia usaha untuk menghentikan pemborosan pangan atau food waste. Kampanye ini dilaksanakan dalam kegiatan Rakor Gerakan Selamatkan Pangan yang bertema “Membangun Ketahanan Pangan Berkelanjutan melalui Pengelolaan Sisa Pangan Berlebih di Sektor Swasta”, yang diadakan di Cibinong pada Selasa (25/2/25).
Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor, Bambam Setiaji, mengungkapkan bahwa sekitar sepertiga dari makanan yang diproduksi untuk konsumsi manusia hilang atau terbuang selama proses panen dan konsumsi. Fenomena ini, yang dikenal dengan istilah food loss and waste (FLW), telah menjadi isu global maupun lokal, termasuk di Kabupaten Bogor.
Bambam menjelaskan bahwa tren food waste yang semakin meningkat berdampak negatif terhadap lingkungan, ekonomi, dan sosial. Selain itu, tingginya tingkat food waste sangat kontras dengan banyaknya penduduk yang masih mengalami kerawanan pangan.
“Food waste ini tidak hanya merugikan dari sisi ekonomi, tetapi juga memperburuk ketahanan pangan masyarakat, terutama mereka yang rentan terhadap masalah pangan,” ujarnya.
BACA JUGA:Sensasi Sop Ayam Pak Miin Klaten di Jalan Ishak Djuarsa Gunung Batu Bogor Bikin Ketagihan
Bambam juga menyampaikan bahwa tujuan dari Rapat Koordinasi Gerakan Selamatkan Pangan di Sektor Swasta ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan sektor swasta dalam penanganan food waste. Rapat ini diharapkan dapat mencegah peningkatan food waste dan memperkuat kolaborasi untuk menciptakan sistem pangan berkelanjutan di Kabupaten Bogor.
“Kami berharap kegiatan ini dapat membuka kesadaran dan mendorong sektor swasta untuk lebih bertanggung jawab dalam mengelola sisa pangan. Selain itu, ini juga menjadi kesempatan untuk memperkuat kerja sama dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan,” tambah Bambam Setiaji.***
Sumber: