Miris, Niat Minta Rujukan Penanganan Covid-19 Malah Diarahkan Ke Security Oleh Pihak Puskesmas Cikuya Solear

Miris, Niat Minta Rujukan Penanganan Covid-19 Malah Diarahkan Ke Security Oleh Pihak Puskesmas Cikuya Solear

Solear, Aktual News-Lansia warga perumahan taman kirana surya Blok D5, Desa Pasanggrahan Kec Solear terkapar tanpa penangan medis, dari hasil Swab Imelda positif Covid-19, sedangkan ibu dari Imelda terbaring sakit dengan kondisi lemah tak berdaya. Awak media AktualNews.co.id sebelumnya menghubungi salah satu staf kecamatan Solear guna menanyakan penanganan gugus tugas covid-19 di kecamatan Solear, hal tersebut disaksikan oleh Bpk Handoko ketua Rt 03/08, dari jawaban staf kecamatan saat ini sedang sibuk persiapan vaksinasi gratis, selasa 29/06/2021 sekira pukul 11:17 WIB. Aktual News mencoba menyambangi Puskesmas Cikuya guna konsultasi penanganan Covid-19, seperti apa dan bagaimana dari penjelasan petugas poli Covid-19, awak media AktualNews.co.id pun diarahkan ke sekuriti untuk membuat laporan, dengan alasan agar dapat dilanjutkan ke atas. Yang menjadi pertanyaan siapakah pejabat gugus tugas penanggulangan pandemi Covid-19, di tingkat kecamatan khususnya di kecamatan Solear? Sebelumnya awak media AktualNews.co.id mendatangi ke kediaman ketua Rt 03/08 untuk konfirmasi terkait penanganan medis ibu Imelda dan ibunya yang terkapar tak berdaya akibat positif Covid-19, Handoko sebagai ketua Rt 03/08 mengatakan kepada awak media dirinya tidak bisa berbuat apa-apa, selama ini jika ada Warganya yang positif Covid-19 untuk yang isolasi mandiri bisa ditanggulangi dari kas Rt tapi itu sampai kapan, Handoko juga mengatakan bingung selama ini dirinya atau yang konon ditugaskan sebagai petugas gugus tugas covid-19 tingkat desa tidak dibekali apa-apa dan tanpa adanya jaminan kesehatan. Saat awak media AktualNews.co.id mempertanyakan apakah sebagai petugas gugus tugas penanggulangan pandemi Covid-19 dibekali SK dari Bupati atau pihak terkait lainnya, ia mengatakan apa adanya, " Jangankan SK perlengkapan seperti APD ( Alat Pelindung Diri ) saja tidak ada, " ujarnya. " Ada APD satu itu pun kepunyaan Ketua Rw dan sudah digunakan kemarin, makanya untuk keluarga ibu Imelda dirinya bersama warga dilingkungan Rt 03/08 hanya bisa membantu untuk konsumsi, selama menjadi atau di tunjuk sebagai petugas gugus tugas Covid-19 dirinya bersama warganya juga bingung tidak bisa berbuat apa-apa untuk melakukan penyemprotan saja disinfektan harus diminta terlebih dahulu dan selama adanya kasus Covid-19.jika ada warga RT 03/08 yang positif Covid-19 dan menjalankan isolasi mandiri penanganannya yah memakai kas Rt dan partisipasi dari warga lingkungan RT 03/08, " kata Handoko. [ Red/Akt-26/Har ]   Aktual News

Sumber: