Tim Monitoring 60 Rumah RTLH Ban Gub Jabar di Sukaresmi Tanahsareal Bogor
Bogor, Aktual News-60 warga Sukaresmi kecamatan Tanahsareal Kota Bogor, akhirnya menerima bantuan program rumah tidak layak huni (rutilahu) bantuan Gubernur Jawa Barat, anggaran tahun 2020 pada Selasa (05/01/2021). Dalam kesempatan monitoring bantuan tersebut, Tim teknis Kelurahan Sukaresmi yang terdiri dari Babinsa, Babinkamtibmas serta Kasie Kemas kelurahan Sukaresmi, meninjau progres pelaksanaan pembangunan rumah tidak layak huni tersebut. Menurut Tri Nurwandari, Tim Teknis Bantuan Gubernur saat meninjau progres pembangunan rumah tersebut mengungkapkan," program ini sedang dilaksanakan, ada dua tahap, dimulai pekerjaan tanggal 10 Desember 2020, ada 18 rumah tahap pertama sudah hampir 100%", ujar Tri yang juga menjabat Kasie Kemas Kelurahan Sukaresmi. Adapun, bantuan rumah tidak layak huni dari Gubernur Jawabarat sebesar Rp17,5 juta per unit, sedangkan Kelurahan Sukaresmi mendapatkan 60 kuota. "Tahap dua ini baru dimulai tanggal 2 Januari 2021 untuk 42 rumah, diharapkan selesai hingga akhir Januari 2021 ini, kami bermitra dengan BKM Bangun Karya Sukaresmi sebagai penanggung jawab kegiatan program rutilahu Ban Gub 2020 ini", harap Tri. Penerima manfaat rutilahu, Tata (50) warga rt 03/05 kelurahan Sukaresmi Tanahsareal yang kesehariannya menjadi Pemulung barang bekas ini, terlihat bahagia rumahnya akan dipugar. "Ya, sudah dua hari pak, dibongkar rumah saya, mau di dak, dan material sudah saya terima sesuai dengan permintaan saya, saya ucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada pemerintah provinsi Jawa Barat dan BKM Bangun Karya yang telah memperjuangkan", imbuhnya. Ditempat terpisah, Koordinator Fasilitator RTLH Bantuan Gubernur di Kota Bogor, Bedy mengungkapkan "untuk Kota Bogor dapatkan total 540 unit di 9 kelurahan, karena Covid-19, anggaran ini ada perubahan, Rutilahu menggunakan dana dari Pemulihan Ekonomi Nasional", ujarnya. "Program ini sudah sejak 2014 lalu, harapan kami sukses untuk kita semua, dan bermanfaat bagi masyarakat, rumah pemanfaat menjadi rumah layak huni", tutupnya. [ Red/ Akt-01 ] Aktual News
Sumber: