Doa Untuk Kesembuhan Kiyai Aqil, PWNU Maluku Adakan Ratib

Maluku, Aktual News-Corona Virus Diseas atau Covid-19 masih terus mewabah, dan ternyata malah masih sangat binal, dapat menyerang siapa saja dan kapan-kapan saja di mana pun beradanya tanpa mengenal batasan usia mau pun sekat status sosial. Seperti beberapa hari lalu, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Prof. DR. KH Said Aqil Siradj dikabarkan terkonfirmasi positif sudah terinfeksi virus mematikan ini berdasarkan hasil pemeriksaan PCR hari Sabtu (28/11). Kabar tentang terinfeksinya Ulama Sepuh asal Cirebon Jawa-Barat ini mula-mula diperoleh media melalui sebuah video yang beredar dalam group whatsApp Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum (LPBH) NU Maluku. Di dalam video itu, tampil M. Sofwan Erce, selaku Sekretaris Pribadi menerangkan status Kiyai Aqil yang disebutkannya sendiri sudah terkonfirmasi positif dan saat itu sementara menjalani perawatan pada salah satu Rumah Sakit di Jakarta. Mendengar kabar Kiyai Aqil sudah terinfeksi covid-19, Ketua Pengurus Wilayah NU Maluku, DR Karnusa Serang M.Fil langsung tersentak. Sejak malam hari Senin (30/11) Karnussa dikabarkan telah menginisiasi pelaksanaan Ratib, khusus untuk berdoa memohon kesembuhan bagi Kiyai Aqil. Penyelenggaraan acara Ratib khusus untuk mendoakan kesembuhan Kiyai Aqil oleh PWNU Maluku diperoleh media ini dari Sekretaris LPBH NU Maluku dari Ambon, Jamal A. Panuda M.Sc. Melalui saluran telepon selulernya malam hari Selasa (1/12) Jamal mengatakan, acara Ratib ini diadakan di Kantor PWNU Jln Jenderal Sudirman yang letaknya tidak berapa jauh dari “Santika Premier Hotel”, dihadiri oleh sejumlah fungsionaris PWNU. Selain Ketua PWNU Ustad Karnussa bersama Sekretaris Hamid Umakaapa BA, tuturnya, nampak hadir juga dalam acara ritual khusus itu antara lain Wakil Ketua M. Jamil Divinubun, SE MH dan Ruslan Salamun. Ditanyakan tentang video berdurasi 2 menit 43 detik yang memberitakan kabar terinfeksinya Kiyai Aqil pada group whatsApp dia membenarkan, kemudian ditambahkan bahwa video itu dishare oleh Ketua LPBHNU Maluku, Samra SH, yang sementara berada di Jakarta. Sumber video itu menurut keterangan Samra sebagaimana dikatakan Jamal semula dikirim oleh Ketua LPBH PBNU, Hi. Royandi Haykal SH MH. Pengiriman videonya itu oleh Royandi menurut keterangan Samra, tambah Jamal lagi, juga disertai dengan himbauan sama-sama turut mendoakan agar Kiyai Aqil dapat segera diberikan kesembuhan oleh Allah SWT. Tidak dijelaskan apakah sebelum itu ada arahan PWNU Maluku bagi Pengurus Cabang NU di Kabupaten/Kota untuk menyelenggarakan acara yang sama, namun dikatakan, acara berlangsung khidmat walau pun tidak sempat dihadiri keseluruhan Pengurus Wilayah (PW) karena sebagiannya sedang berada di luar daerah. Dalam acara itu, tandasnya, dibacakan doa-doa khusyu memohon kesembuhan bagi Kiyai Aqil, kemudian diiringi lebih lanjut dengan melantunkan kalimat-kalimat pujian kepada Allah SWT berupa dzikir dan sholawat. Kecuali khusus bagi Kiyai Aqil, menurut Jamal, maka dalam lantunan doa-doanya juga terdengar permintaan agar kiranya para Ulama, Masyakiyah, para Kiyai dan segenap jajaran Pengurus Besar NU (PBNU) di Jakarta bahkan sampai jajaran kepengurusan dan keanggotaan paling bawah di daerah-daerah selalu mendapat lindungan Allah SWT, tidak kecuali pula masyarakat Indonesia secara umum, apalagi ditengah-tengah pandemik covid-19 yang masih terus mewabah. Lantunan kalimat-kalimat pujian melalui dzikir dan sholawat yang dilantunkan dengan penuh hikmat oleh para peserta Ratib, menurut Jamal, justru lebih membuat suasana terasa begitu syahdu. Seusai acara ritualnya, tambah Jamal lebih lanjut, Ketua PWNU Maluku Ustad Karnussa masih sempat meluangkan waktu memberikan wejangan dengan menghimbau semua yang hadir pada kesempatan itu agar mau mengambil hikmah bahwa covid-19 benar-benar ada dalam arti bukan sekedar issue sebagaimana yang sering diwacanakan oleh segelintir orang sebelum ini, dan ternyata virus ini dapat menginfeksi siapa saja tanpa memandang status sosial apakah seorang pejabat pemerintah atau ulama mau pun dokter dan para medis sampai rakyat jelata. Oleh karena itu dia berpesan agar semua pihak mau konsisten mematuhi protokol kesehatan yang digariskan Pemerintah, terutama “cuci tangan, pakas masker dan jaga jarak”, sebab hanya melalui formula itulah orang bisa terhindar dari kemungkinan terinfeksi. Tidak lupa secara khusus kepada jajaran Pengurus NU di Maluku baik di tingkat wilayah mau pun cabang dan ranting di daerah-daerah dia berpesan agar memberikan dukungan penuh bagi upaya-upaya yang selama ini dilakukan pemerintah dan pemerintah daerah dalam rangka pencegahan penularan covid-19, sedangkan secara umum kepada jama’ah dan jami’yah Nahdliyin se-Maluku dimintakannya juga agar sama-sama turut mendoakan kesembuhan bagi Ketua Umum PBNU, Prof. DR. KH Said Aqil Siradj.[ Red/Akt-13 ]

  Foto :

Acara "Ratib" di Kantor PWNU Maluku Jln Jenderal Sudirman Ambon