35 ODGJ Berat LKS Mentari Hati, di Evakuasi Masal oleh RSJMM, Bersama Pemkot Tasikmalaya

35 ODGJ Berat LKS Mentari Hati, di Evakuasi Masal oleh RSJMM, Bersama Pemkot Tasikmalaya

Bogor, Aktual News-Barisan peserta, undangan, panitia dan tim pelayanan kesehatan jiwa tampak duduk rapih, dengan menggunakan Protokol Kesehatan 3M yang ketat yaitu : Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak duduk, guna mengikuti kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Evakuasi Masal 35 ODGJ Berat di LKS (Lembaga Kesejahteraan Sosial) Mentari Hati, yang digelar oleh Pemerintahan Kota Tasikmalaya melalui Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Disdukcapil, BPJS dan dinas terkait lainnya, bekerja sama dengan RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi (RSJMM) Bogor, dalam rangka Memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-56, yang digelar pada hari Kami, 12 November 2020. LKS Mental Mentari Hati, yang berlokasi di Jl. Letjen Mashudi RT.01 RW.01 Kel. Mulyasari Kec. Tamansari Kota Tasikmalaya, dipimpin oleh Dadang Heryadi, sebagai Ketua Panti Sosial, dengan 10 pengurus lainnya, dibangun diatas lahan seluas 2.380 M2, yang sekarang menampung sekitar 200 ODGJ, baik laki-laki maupun perempuan, sudah menyiapkan 35 ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) berat, yang telah dilakukan perekaman KTP, pembuatan kartu keluarga dan kartu BPJS, yang dilanjutkan dengan skrining pemeriksaan fisik dan rapid tes oleh tim Puskesmas dan Dinas Kesehatan, yang dilakukan sebelum digelarnya kegiatan, sebagai syarat indikasi medis dan syarat protokol covid 19, yang pelaksanaannya dikoordinir oleh Ning ning Rukmini sebagai Kepala Seksi Rehabilitasi Tuna Sosial dan Napza Dinsos Kota Tasikmalaya. Dra.Hj. Ratna Djuwita, sebagai Kabid Pemberdayaan Sosial melaporkan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kesepakatan rapat Advokasi Kesehatan Jiwa Masyarakat antara Kota Tasikmalaya melalui Dinsos, Dinkes dan dinas terkait bersama RSJMM. Sementara Dr.dr. Fidianjah, Sp.KJ. MPH, sebagai Direktur Utama RSJMM mengucapkan terimakasih atas kepercayaan Kota Tasikmalaya terhadap Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat RSJMM Sedangkan Drs. Rahbudi Helmi, MKM Apt, sebagai Kepala Sub Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa Dewasa dan Lansia, Kemenkes RI, meyampaikan dukunganya terhadap kerjasama pelayanan kesehatan jiwa masyarakat antata Kota Tasikmalaya bersama RSJMM. Dalam kesempatan ini, Drs. Cup Santo M.Si, sebagai Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Mental (BRSPDM) Phalamartha, menyampaikan bantuan pemenuhan kebutuhan hidup layak dan fasilitasi akses layanan kesehatan berupa uang transport sebesar Rp.10.500.000 kepada 35 orang PDM, yang diwakili oleh Ketua LKS Mentari Hati. Diakhir sambutan, kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Evakuasi Masal 35 ODGJ Berat LKS Mentari Hati Kota Tasikmalaya, dibuka secara resmi oleh Ir.H. Abu Mansur, MSi, sebagai Plt Kepala Dinsos, yang mewakili Walikota Tasikmalaya, yang dilanjutkan dengan Penandatanganan Komitmen Bersama Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat di Kota Tasikmalaya dari semua undangan yang hadir. Momen 56 detik, yang tepat pada Pkl.10.00 WIB, diabadikan untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-56 tahun, untuk menghormati jasa para tenaga kesehatan dalam penanggulangan pandemi Covid 19, dengan Standing Applause atau tepuk tangan sambil berdiri selama 56 detik, yang diikuti oleh seluruh peserta dari kementrian kesehatan, kementian sosial, Dinkes dan Dinsos Prov. Jabar, RSJMM, Phalamartha Kemensos, Dinkes dan Dinsos Kota Tasikmalaya, Aparat Pemerintah setempat, Petugas LKS, Tim Kesehatan Jiwa RSJMM, dll, yang dikomando oleh Iyep Yudiana, SKM. MKM, sebagai Promotor Kesehatan Jiwa Masyarakat RSJMM, yang diabadikan oleh para juru kamera, wartawan, youtuber, dll. Pada kesempatan lain Iyep Yudiana menyampaikan bahwa kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Evakuasi Masal 35 ODGJ Berat di LKS Mentari Hati, terselenggara berkat kerjasama antara Pemkot Tasikmalaya bersama RSJMM, guna menuju Kota Tasikmalaya bebas ODGJ dan Pasung Tahun 2020. 16 Tim Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat RSJMM yang dipimpin oleh I Ketut Sudiatmika, S.Kep. M.Kep. Sp.Kep.J, sebagai kepala instalasi PKRS, dengan dr. Widi Primaciptadi, Sp.KJ, sebagai Psikiater RSJMM, bersama 14 tim lainnya, yang didampingi oleh tim dari Dinkes, Dinsos dan Mahasiswi Poltekes Tasikmalaya, berhasil memeriksa dan menetapkan 35 ODGJ untuk dirawat, diobati dan direhabilitasi di RSJMM, yang dievakuasi dengan menggunakan 1 unit bus dan 3 kendaraan operasional RSJMM, 2 kendaraan operasional Dinsos dan 1 unit ambulance Dinkes Kota Tasikmalaya yang konvoi bersama menuju RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi Bogor. [ Red/Akt-01 ]       Aktual News ✋Stop Pasung. ?Sehat Jiwa. ?Pulih, Produktif dan Mandiri. *BY KJM & PKRS RSMM*

Sumber: