Maulidan Isbar Enterpreneur Muda Jadi Balon Bupati Tasikmalaya

Maulidan Isbar Enterpreneur Muda Jadi Balon Bupati Tasikmalaya

Tasikmalaya, Aktual News - Hari ini, Jumat 15 November 2019 merupakan Batas akhir waktu pendaftaran Bakal calon (Balon) Bupati Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya. Sampai pukul 16.00 Wib, tercatat 3 (Tiga) orang yang telah mengembalikan formulir kepada Panitia penjaringan Balon Bupati/Wakil Bupati Partai Gerindra DPC Kabupaten Tasikmalaya. Ketiga nama tersebut adalah M. Ruchimat, politisi senior yang pernah menjadi ketua DPRD Kab. Tasikmalaya selama 2 periode. H. Azis Rismaya Mahpud, pemilik perusahaan bidang transpotasi Mayasari Grup. Pendaftar terakhir adalah Maulidan Isbar, anak muda berusia 25 tahun, pengusaha industri kreatif Kayuh Woodenbike yang tahun lalu mendapat penghargaan sebagai Wirausaha Muda Berprestasi Provinsi Jawa Barat dan tahun ini penerima CSR Indonesia Award. Redaksi berhasil menemui Maulidan sesaat setelah mendaftar di kantor DPC Gerinda Tasikmalaya. Ia didampingi rombongan santri dan para aktivis lingkungan. "Punten kang...saya harus mengejar waktu jam 5 di Bandung. Saya ditunggu salah seorang tokoh senior Tasikmalaya yang siap mem-back up saya," jawab Lidan sopan ketika redaksi minta waktu untuk wawancara. "InsyaAllah saya secepatnya akan mengadakan press conference mengundang teman-teman wartawan," tambahnya dengan sopan. Maulidan yang saat itu mengenakan baju koko dan berkopiah, hanya seorang pemuda dengan penampilan sederhenga Siapapun tidak akan menyangka bahwa di balik kesederhanaannya itu, Maulidan memiliki setumpuk prestasi. Dan yang cukup luar biasa diusianya yang masih muda, memiliki keberanian mencalonkan diri untuk jadi bupati. "Saya akhir pekan ini mendapat undangan untuk presentasi di Singapore. Alhamdulillah saya terpilih mewakili Indonesia mengikuti kompetisi teknologi startup tingkat Asean dalam acara Sotheast Asia Startup Summit in Singapore. Sepulang dari Singapore saya juga punya jadwal bertemu dengan pak Menteri Parekraf untuk memaparkan sebuah program pariwisata yang saya gagas," paparnya. Demikian obrolan singkat redaksi dengan anak muda yang jadwal aktivitasnya sangat padat. Setiap bulannya tidak pernah kurang dari 10 jadwal sebagai narasumber atau coaching dalam berbagai kegiatan seminar, workshop ataupun training bidang pariwisata dan industri kreatif. [ Red/Akt-01 ] Aktual News

Sumber: