Jenazah Lansia di Depan Gudang Jagung, Dievakuasi Polsek Tanah Jawa

Simalungun , AktualNews - Pria lanjut usia (Lansia) tak bernyawa di depan gudang jagung di Huta Raya Timuran Atas, Nagori Mariah Jambi, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun,  dievakuasi personel  Polsek Tanah Jawa,  Senin (3/11/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Temuan mayat itu, awalnya diketahui warga yang selanjutnya disampaikan kepada Bhabinkamtibmas Aipda Royen Ebin Sinurat dan dilanjutkan ke Polsek tanah Jawa  sekira pukul 10.40 WIB.

Selanjutnya personel Polsek yang mendapat khabar tersebut langsung turun ke lokasi. “Korban bernama Jano Efendi Purba (65 tahun) warga setempat. Ditemukan telah meninggal dunia,” kata Kapolsek Tanah Jawa  Kompol Asmon Bufita SH MH.

BACA JUGA:Unjukrasa BARA-HATI: Tutup THM, Dukung Jaksa Ajukan Banding dan Kecam Vonis Ringan Terdakwa Narkoba

Dari hasil olah TKP, termasuk melakukan visum luar yang dilakukan tenaga medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Saksi Ady Michael Purba (39) yang mengenali korban mengatakan, korban selama ini mengidap penyakit asam lambung akut. “Sebelum kejadian, korban sedang mencari kayu bakar di depan gudang jagung,” ucap saksi Ady Michael Purba kepada petugas.

Selanjutnya,  personel Polsek tanah Jawa yang turut disaksikan  perangkat nagori setempat melakukan evakuasi ke rumah duka.

Sementara, keluarga korban meminta supaya  jenazah korban tidak diautopsi dan bersedia membuat surat pernyataan resmi yang menyatakan kematian korban murni akibat penyakit asam lambung akut yang diderita selama ini.

“Tim kami telah bekerja sesuai prosedur dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan penanganan kasus ini berjalan dengan baik,” tutup Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufita.

BACA JUGA:Disdukcapil Simalungun Kembangkan Inovasi Layanan Adminduk di Enam Kecamatan Pilot Project

Tim Polsek Tanah Jawa yang turun ke lokasi, Kanit Reskrim Iptu Fritsel Sitohang SH MH, Pawas Ipda R Peranginangin, Ka Spk Aipda R Siregar, Bhabinkamtibmas Aipda R Sinurat, dan Opsnal Bripka H Siahaan.***