Prancis, Indonesia Perkuat Kolaborasi Musik Lewat Konser dan Kelas Master
Trio Saint Saëns asal Prancis bersama Ananda Sukarlan (pianis dan komponis) asal Indonesia dan Dir IFI, Jules Irrmann--
Jakarta, AktualNews- Dalam rangka perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Prancis, Indonesia, Institut français d’Indonésie (IFI) berkolaborasi dengan Ananda Sukarlan Center menghadirkan konser istimewa sekaligus program master class. Tidak hanya menghadirkan Trio Saint Saëns asal Prancis, acara ini juga menggandeng orkestra Indonesia dengan arahan konduktor lokal.
“Ini bukan sekadar konser trio Prancis yang datang lalu pulang, melainkan kolaborasi nyata antara musisi Prancis dan Indonesia, Selain memainkan mahakarya komponis Prancis, konser juga akan memadukan warna musik Indonesia melalui instrumen tradisional,"ujar Dir IFI, Jules Irrmann.
BACA JUGA:Musik Satukan Indonesia, Prancis: Trio Saint Saëns Gelar Toer Bersama Dua Orkestra Besar
"Kerja sama ini juga berlanjut dalam bentuk master class musik. Langkah ini bertujuan memberi kesempatan bagi talenta muda Indonesia untuk belajar langsung dari musisi dunia, sekaligus membuka jembatan kolaborasi pendidikan musik antara konservatori Prancis dan pusat studi musik di Indonesia,"tambahnya.
Ananda Sukarlan menambahkan, kerja sama IFI dan Ananda Sukarlan Center sudah terjalin sejak 2014 melalui Talent Award, yang setiap dua tahun mengirimkan pemenang kompetisi musik ke Prancis untuk mengikuti kursus musim panas. Tahun ini, pemenang bernama Michael Anthony Kwok seorang pianis berbakat tunanetra dalam spektrum autisme akan mendapat kesempatan serupa,"ungkap Ananda Sukarlan.
Sejarah keterkaitan musik Prancis–Indonesia sendiri telah berlangsung lebih dari satu abad. Sejak pameran dunia di akhir abad ke-19, banyak komponis Prancis seperti Ravel dan Debussy terinspirasi oleh gamelan, bahkan hingga kini konservatori Paris menjadi salah satu tempat di Eropa yang mengajarkan gamelan secara khusus.
BACA JUGA:Fakta, Mendengarkan Musik Dapat Meningkatkan Mood
Kerja sama IFI dan Ananda Sukarlan Center sudah terjalin sejak 2014 melalui Talent Award, yang setiap dua tahun mengirimkan pemenang kompetisi musik ke Prancis untuk mengikuti kursus musim panas. Tahun ini, pemenang bernama Michael Anthony Kwok seorang pianis berbakat tunanetra dalam spektrum autisme, akan mendapat kesempatan serupa,"ungkap Ananda Sukarlan.
Kolaborasi konser dan akademi musik ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan, memperkuat ikatan kultural Prancis,Indonesia, sekaligus membangun ruang bersama bagi musisi kedua negara untuk terus berinovasi.***
- Tag
- Share
-