Punya Kelulut Lebih Baik Daripada Kelilit Utang

Sanggau, AktualNews -Pilih mana, kelulut atau kelilit utang? 

"Kelilit utang" adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan situasi di mana seseorang terjebak dalam lingkaran utang yang sulit untuk dilunasi. 

Ketika seseorang memiliki utang yang besar dan bunga yang tinggi, seringkali pembayaran bulanan tidak cukup untuk menutupi pokok utang, sehingga utang terus bertambah.Kondisi ini bisa menyebabkan stres finansial yang besar, mempengaruhi kemampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar, dan berpotensi merusak skor kredit.

Untuk keluar dari situasi ini, seseorang mungkin perlu melakukan restrukturisasi utang, membuat anggaran yang ketat, atau mencari bantuan profesional dari konsultan keuangan. Mengelola utang dengan bijak dan memiliki rencana yang solid adalah kunci untuk menghindari terjebak dalam situasi "kelilit utang".

BACA JUGA:Ditagih Hutang Judi Merpati, Seorang Pria Bacok Temannya

 Beda kelilit dengan  kelulut atau galo-galo. Ini bukan kondisi galau karena kelilit utang. Karena yang satu ini  adalah jenis lebah tanpa sengat yang termasuk dalam genus Trigona dan Meliponula. Memelihara kelulut sangat menguntungkan. 

Galo-galo atau kelulut adalah lebah kecil yang tidak memiliki sengat atau memiliki sengat yang sangat kecil dan tidak berbahaya bagi manusia. Mereka memiliki warna tubuh yang beragam, mulai dari hitam, coklat, hingga kuning.

Kelulut membuat sarang di tempat-tempat yang terlindung, seperti lubang kayu, celah batu, atau bahkan di dalam tanah.

- Koloni galo-galo atau kelulut dipimpin oleh ratu lebah dan terdiri dari pekerja dan pejantan.

Kelulut menghasilkan madu yang memiliki khasiat dan rasa yang unik. Sedang kelilit utang membuat malu. Madu  kelulut sering dianggap memiliki nilai yang lebih tinggi daripada madu lebah biasa karena proses produksinya yang unik dan jumlahnya yang terbatas.

Perlu diingat, kelulut berperan sebagai penyerbuk tanaman, sehingga membantu meningkatkan hasil panen dan biodiversitas.

Kelulut memiliki peran penting dalam ekosistem dan dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat yang membudidayakannya. Budidaya kelulut memerlukan pengetahuan dan keterampilan khusus untuk memastikan keberhasilan dan kesehatan koloni. 

Masyarakat di Kabupaten Sanggau, Khususnya yang berada di wilayah Sekayam dengan desa-desa yang ada di sana, terutama Desa SOTOK dan PENGADANG sebaiknya melakukan diversifikasi usaha. Tidak melulu fokus pada sawit. 

Perlu masyarakat di kedua desa tersebut budidaya kelulut. Menurut Kastonali seorang warga Sotok, perlu dilakukan pemilihan Lokasi.