Bakamla RI Evakuasi Ratusan Korban Kebakaran KMP Barcelona 5 di Perairan Talise

Bakamla RI Evakuasi Ratusan Korban Kebakaran KMP Barcelona 5 di Perairan Talise

Petugas Bakamla RI mengevakuasi penumpang KM Barcelona 5 yang terbakar di perairan Pulau Talise, Kab. Minahasa Utara--

Manado, AktualNews - Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) mengerahkan unsur KN Gajah Laut-404 dan HSC 32-03 untuk membantu evakuasi penumpang KMP Barcelona 5 yang terbakar di perairan Pulau Talise, Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara, pada Minggu (20/7).

KMP Barcelona 5 yang mengangkut ratusan penumpang dan 15 anak buah kapal (ABK) berlayar dari Pelabuhan Melonguane, Kepulauan Talaud, menuju Manado. Kapal sempat berlindung di Pelabuhan Lirung akibat cuaca buruk dan kembali melanjutkan perjalanan pada pukul 01.00 WITA. Namun sekitar pukul 14.00 WITA, saat berada di perairan Pulau Talise, kapal mengalami kebakaran hebat di bagian buritan.

Akibat insiden itu, sejumlah penumpang panik dan melompat ke laut menggunakan jaket pelampung. Beberapa nelayan setempat turut membantu mengevakuasi korban ke Pulau Talise dan Pulau Gangga.

Menanggapi kejadian tersebut, KN Gajah Laut-404 yang dikomandani Letkol Bakamla Agus Tri Haryanto dan unsur HSC 32-03 segera dikerahkan dari Pangkalan Serei, bekerja sama dengan Basarnas, Satpolair, PSDKP Bitung, serta instansi terkait lainnya.

Berdasarkan laporan sementara, lima orang dilaporkan meninggal dunia, dua di antaranya belum teridentifikasi. Sebanyak 284 penumpang lainnya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat, termasuk tiga pasien rujukan medis dari RS Mala, Talaud, yaitu:

BACA JUGA:Dicekal Kejagung, Ketum PWDPI Minta Purwanti Lee Segera Ditetapkan Tersangka

Hugu Majuntu (epilepsi, pasca-stroke),

Betrivia Malimbulun (hamil 37–38 minggu, dengan komplikasi),

Daniel Lena (serangan jantung/STEMI).

Para korban luka telah dirujuk ke RSUD Walanda Maramis, RSUP Prof. Kandou Malalayang, RSUD ODSK, serta beberapa puskesmas setempat, termasuk di Mubune, Likupang Barat.

Kepala Zona Bakamla Tengah, Laksma Bakamla Teguh Prasetya, menyampaikan belasungkawa dan menegaskan kesiapan pihaknya dalam mendukung penanganan lanjutan.

“Kami turut berduka cita atas korban yang meninggal dunia. Tim Bakamla RI akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan keselamatan para korban dan mendukung penuh proses evakuasi hingga tuntas,” ujar Laksma Teguh.***

Share
Berita Lainnya