Produksi Ruang Komunitas Desa Digital karya Anak Desa Pemuda Selajambe Sukses dengan Film "Asmara Pesugihan"
--
Kabupaten Sukabumi, AktualNews - Genre horor masih menjadi primadona dalam perfilman nasional, dengan penggemar yang terus berkembang. Hal ini menjadi inspirasi bagi para pemuda dan pemudi desa Selajambe untuk berpartisipasi dalam menciptakan tontonan horor, meski dengan peralatan sederhana dan konsep yang berbeda serta modern. "Keterbatasan bukanlah hambatan untuk belajar dan berkarya," ujar sutradara film Asmara Pesugihan, Ujang Sofyan.
Film Asmara Pesugihan, yang dirilis pada akhir 2024, mendapatkan apresiasi besar dari Kepala Desa Selajambe, Pipin Saripin, serta masyarakat setempat. Film ini tayang perdana secara offline dengan acara pembukaan yang meriah, menampilkan tarian lengser dari Seni Adi Jaya Sukabumi, di halaman Desa Selajambe pada 28 Desember 2024. Acara tersebut juga menjadi persembahan dari Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD), yang menunjukkan mahakarya ciptaan anak desa ini yang berhasil meraih kesuksesan dan bahkan sempat tayang di beberapa tempat secara offline.
BACA JUGA:Batalyon Arhanud 1/PBC/1 Kostrad Gelar Bakti Sosial dalam Rangka HUT Kostrad Ke-64, Bagikan Sembako
Ujang Sofyan menjelaskan bahwa Asmara Pesugihan mengisahkan tentang seorang pemuda desa yang hidup dalam kemiskinan. Selain itu, si pemuda memiliki kebiasaan bermain judi yang membuatnya kehilangan hampir segalanya, termasuk rumah yang hampir disita oleh temannya karena kalah dalam permainan tersebut. Penderitaannya semakin bertambah karena dia kesulitan mencari pekerjaan, sementara kekasihnya yang tinggal di luar kota semakin menjauh. Tidak ingin cinta mereka terhalang oleh keterbatasan, si pemuda mendengar desas-desus tentang pesugihan garam, yang membawa dia terjerumus ke dalam dunia gelap dan bersekutu dengan siluman. Untuk mengetahui kelanjutan cerita, tonton filmnya di YouTube channel Ruang Komunitas Informasi melalui tautan https://youtu.be/3Dg7s-7kThs?si=kPmhv-vNdSEGEBex.
Setelah kesuksesan film Asmara Pesugihan, Ujang Sofyan menambahkan, "RKKD akan terus berkarya dan menyumbangkan kreativitas untuk masyarakat luas, dalam rangka pemberdayaan, pelatihan, serta penyaluran bakat pemuda-pemudi Selajambe, khususnya." ***
Sumber:
