Setelah Tiga Hari Hilang Karena Hanyut di Sungai Alas Desa Kompas, Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Setelah Tiga Hari Hilang Karena Hanyut di Sungai Alas Desa Kompas, Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

--

Aceh Tenggara, AktuaNews - Kalaksa Nazmi Deski,SKM,Map mengabarkan ke awak media bahwa pencarian di hari yang ke 3 (tiga) Tim gabungan pencarian Basarnas, TNI, POLRI, BPBD Agara dan masyarakat berhasil menemukan korban di batu hamparan Sungai Serakut sudah dalam keadaan tidak bernyawa (meninggal dunia). Penemuan pada pukul 17.05 WIB dengan titik koordinat 3°9'56,26976"N 97°52'48,08294"E.

Kemudian pada pukul. 01.00 WIB tim gabungan berhasil mengevakuasi jenazah korban hanyut melalui jalur sungai dengan memakai speedboat (perahu mesin) ke rumah duka.

BACA JUGA:Sat Narkoba Polres Agara Berhasil Ringkus 2 Orang TSK Penyalahgunaan Narkotika Jenis Sabu

Upaya tim gabungan Basarnas,TNI, POLRI, BPBD dan masyarakat melakukan pencarian pendataan,di hari pertama pencarian nihil dan hari kedua juga belum juga berhasil di emukan. Pada hari ketiga tim gabungan berhasil menemukan korban hanyut yang bernama Syakyan yang berumur 43 tahun dan berjenis kelamin laki-laki yang beralamat di kute/desa Muara Situlen, kecamatan Babul makmur. Kondisi ditemukan korban hanyut telah keadaan tidak bernafas lagi atau telah meninggal dunia.

BACA JUGA:Emrus Sihombing Dukung Usulan BNPT Dengan Diksi Kolaborasi dan Sinergitas

Kalaksa juga berharap kepada seluruh lapisan masyarakat terutama yang berdomisili dekat aliran sungai agar tetap berhati-hati karena seringnya terjadi korban hanyut di sungai kali alas Aceh Tenggara ini baik anak-anak dan orang dewasa dan terutama bagi para orang tua agar lebih intensif lagi mengawasi anak-anak di bawah umur apalagi masih balita agar hal-hal yang tidak kita ingini terjadi.***

Sumber: