Diduga Jaminan Sosial di Kelurahan Jatirahayu Tidak Tepat Sasaran, Nasib Janda Ini Kondisinya Kian Memprihatin
Kondisi Sunarsih yang memprihatinkan. Bekasi, AktualNews-Sebelum ditinggal suaminya lantaran sakit, Sunarsih sudah lebih dulu menderita sakit, nasib malangpun tak dapat dielakan Sunarsih yang sedang memerlukan pengobatan bertambah beban hidupnya lantaran suaminya yang meninggal 2 tahun yang lalu. Nasib Sunarsih Janda 2 orang anak ini akhirnya pasrah dengan keadaan, hidup di rumah kontrakan seadanya bersama 2 orang anaknya yang bekerja hanya sebagai buruh dibawah upah minimum, Rani yang bekerja hanya sebagai buruh borongan setiap Minggunya hanya mengantongi upah sebesar Rp 100-150 ribu rupiah dan Kakaknya Oky bekerja sebagai buruh sapu hanya menerima upah untuk meringankan beban orang tuanya membayar kontrakan di Jl Harun VI Jatirahayu Bekasi. Apa daya keluarga ini akhirnya hanya bisa berpasrah dengan keadaan, sebelumnya pihak kelurahan Jatirahayu pernah membantunya pengobatan itupun saat media menyoroti keadaan Sunarsih. Pasca meningal suaminya nasib Sunarsih kini kian terpuruk, kondisinya yang saat ini sakit semakin parah, tampak terlihat dan membuat hati miris dengan kondisinya yang hanya dibalut dengan kulit membuat trenyuh yang melihatnya. Saat AktualNews menyambangi rumah kontrakan Sunarsih ia banyak bercerita soal beban deritanya, saat ditanya jamninan sosial BPJS, Sunarsih belum memilikinya, Oky anak lelakinya juga membenarkan melalui pesan WhatApp, Jumat 28 Oktober 2022, selama ini mereka belum pernah mendapatkan padahal sudah pernah mengurus tapi tanpa ada kejelasan dari pihak kelurahan. Ada apa? ini yang harus menjadi sorotan baik pihak Rt hingga kelurahan diduga adanya kepengurusan yang tidak tepat sasaran, saat berita ini dinaikan Redaksi belum menghubungi pihak RT dan kelurahan. [ Red/Akt-01 ] AktualNews
Sumber: