Korlap FGB Kabupaten Tangerang Mengecam Pelaku Penganiayaan Disertai Penusukan di Wilayah Kecamatan Sukadiri T

Korlap FGB Kabupaten Tangerang Mengecam Pelaku Penganiayaan Disertai Penusukan di Wilayah Kecamatan Sukadiri T

Tangerang, AktualNews - Kordinator Lapangan (Korlap) Forum Gajah Mada Banten, Kabupaten Tangerang (FGB) Fakhori, mengecam keras insiden penganiayaan atau pengeroyokan disertai penusukan di wilayah kecamatan Sukadiri, hingga menyebabkan Korban berinisial JN harus dirawat di rumah sakit. Fakhori sangat mendukung langkah cepat pihak kepolisian Sektor Mauk untuk segera menyelesaikan kasus tersebut dan menjerat para pelaku dihukum seberat - beratnya. "Polisi harus segera mengusut tuntas kasus ini dengan segera menangkap para pelaku yang masih buron, kasus penganiayaan dan pengeroyokan yang nyaris menewaskan salah satu warga wilayah Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang Berinisial JN (27) jangan sampe terhenti". Tutur Fakhori atau biasa dipanggil Bang Korek. Dikatakan oleh kaka Korban ada tiga atau lima orang yang ngeroyok ade saya dengan menggunakan sajam, hingga ade saya mengalami luka dibagian dada, perut dan paha serta memar dibagian kepala akibat pukulan benda keras oleh pelaku. Diberitakan sebelumnya, korban JN yang sedang bersama temannya mengendarai mobil (angkot) mengarah Tangerang, pada saat itu temannya berinisial UD yang mengendarai angkot tersebut terhenti karena ada dua kendaraan bermotor yang tiba - tiba memepetnya. Kurang lebih ada empat atau lima orang, pelaku langsung menganiaya dan mengeroyok Korban (JN), dan UD sempat diancam oleh pelaku dan langsung berlari untuk menghindar. Namun na'asnya korban (JN) yang tak berdaya dan tak sempat berlari harus menerima pukulan dan tusukan akibat benda tajam yang mengarah dibagian perut, dada dan paha hingga berteriak minta tolong dengan bersimbah darah. Pada hari Rabu, 29 Juni 2022 kurang lebih pukul 17.00 wib Jalan Mauk - Pasar Baru, di wilayah Kecamatan Sukadiri peristiwa penganiayaan dan pengeroyokan bersajam itu terjadi. Sehingga keluarga korban melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian dan kasus ini masih ditangani aparat kepolisian Sektor Mauk.[Red/Akt-56]   AktualNews

Sumber: