Penyaluran BPNT/Tunai di Desa Jeungjing Kecamatan Cisoka Diduga Dikelola Oleh Perangkat Desa Jeungjing

Penyaluran BPNT/Tunai di Desa Jeungjing Kecamatan Cisoka Diduga Dikelola Oleh Perangkat Desa Jeungjing

Foto Dokumentasi : Penyaluran/pengambilan paket sembako bpnt/tunai di kantor Desa Jeungjing kecamatan Cisoka kabupaten Tangerang.    Cisoka, AktualNews-Rabu 19 April 2022, pukul 11:21 Wib, Desa jeungjing melaksanakan penyaluran BPNT/Tunai, kepada 800 keluarga penerima manfaat (Kpm-red), namun dalam penyaluran tersebut diduga ada penggiringan dan pengolektifkan terhadap kpm dalam pencairan BPNT/tunai didesa Jeungjing kecamatan Cisoka kabupaten Tangerang, pasalnya disaat awak media online AktualNews.co.id, memantau penyaluran bpnt/tunai didesa Jeungjing didapati adanya dugaan pengolektifan dan penggiringan terhadap kpm hal dugaan pengolektifan tersebut diduga dilakukan oleh perangkat Desa Jeungjing Dugaan adanya pengolektifan dan penggiringan berdasarkan temuan dan wawancara awak media online AktualNews.co.id, dengan ketua Rw 02, Kp Cilisung Ds jeungjing kecamatan Cisoka, ketua Rw 02, mengatakan kepada awak media, beras tersebut diambil di suatu tempat sebanyak 174 karung, saat di tanyakan oleh awak media bobot beras tersebut ketua Rw 02, tidak mengetahuinyamengetahuiny Dari pantauan awak media, penyaluran bpnt/tunai tersebut di bagi 2, lokasi atau 2, sistem pencairannya. 1. Pencairan dana bpnt/tunai dibagikan di kantor Desa Jeungjing, 2. Selanjutnya kpm diarahkan untuk membeli paket sembako masih di area lingkungan kantor Desa Jeungjing, 3. Kpm diarahkan kesetiap ketua Rw untuk membeli beras dengan menunjukkan KK dan KTP, adapun kronologi penyaluran bpnt/tunai tersebut sebagai berikut 1. Setiap kpm menerima paket sembako seperti, 1 ekor ayam 0.8 ons, 1 kg kacang tanah, 1 kg telor ayam, 1, jeruk 1 kg, 1 karung beras "ukuran tidak diketahui", dan 4 pis atau 4 kg minyak goreng, "jumlah dana bnpt/tunai yang ditukar sembako sebesar Rp. 300.000,- (Tiga ratus ribu rupiah), yang dikolektifkan untuk pembelian sembako dan kpm menerima sisa dana bpnt sebesar Rp. 200.000,- (Dua ratus ribu rupiah), dari keseluruhan dana bpnt/tunai yang diterima kpm sebesar Rp. 500.000,- (Lima ratus ribu rupiah). Untuk diketahui awak media online AktualNews.co.id, mengkonfirmasi kepada Bapak Subhan Sekcam Cisoka terkait penjualan minyak goreng dari korpri beberapa hari yang lalu, kepada Desa se-kecamatan Cisoka, Sekcam Cisoka mengatakan minyak goreng tersebut untuk di jual kepada masyarakat dengan harga yang telah di kesepakati, dengan harga per mililiter minyak goreng sebesar Rp. 14.000,- (Empat belas ribu rupiah), ada hal yang janggal dengan merek minyak goreng yang sama yang di jual murah oleh korpri ke setiap kecamatan se-kabupaten Tangerang dan minyak goreng yang di kolektifkan dalam penyaluran bpnt/tunai di Ds Jeungjing kecamatan Cisoka. Penyaluran BPNT/tunai didesa Jeungjing kecamatan Cisoka, diduga telah terstruktur dan sistematis untuk mengeruk keuntungan hal tersebut berdasarkan adanya penyaluran bpnt/tunai di 2, lokasi seperti di sebutkan di atas, dengan adanya temuan tersebut diduga penyaluran bpnt/tunai didesa Jeungjing kecamatan Cisoka, terindikasi adanya pelanggaran dalam penyaluran bpnt/tunai untuk mengeruk keuntungan secara kelompok, Sayang awak media online AktualNews.co.id, tidak berhasil menemui kades Jeungjing, untuk itu awak media online AktualNews.co.id, akan mengkonfirmasi kepada Camat Cisoka, terkait Surat edaran dari Dinas Sosial kabupaten Tangerang, tentang mekanisme penyaluran bpnt/tunai di setiap Desa di wilayah kecamatan Cisoka [ Red/Akt-26/Har ]   AktualNews    

Sumber: