Tangerang, Aktual News - Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang disalurkan kementerian sosial di soal warga, dengan banyaknya pengurangan kuantitas dan yang dilakukan oleh pihak suplayer dan agen BriLink H. Mali Yakualitasng berlokasi di desa pekayon kecamatan sukadiri Kabupaten Tangerang Banten pada Senin lalu (09/11/2020) Seperti dilansir oleh dua Media online Harian Exspose dan Kabar Exspose mengutarakan didalam tulisannya bahwa Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang di salurkan oleh agen BriLnkK milik H. Mali Sebanyak 154 KPM dengan memberikan item kepada penerima bantuan berupa Beras kurang dari 10 kg, Telur kurang dari 1 kg, Ayam kurang 1,2 kg dan itu juga ayam hidup bukan ayam yang sudah dipotong atau dioalah, Sayur sop 1 bungkus, Tempe 1 potong, Dan buah pir kurang dari 1 kg. Hasil Pantauan Awak media di lokasi Penyaluran pemilik agen BriLink sempat terkejut dengan keadan yang sebenarnya. Menurutnya, Beras Cuma(9.955) Kurang dari 10 kg, Telur (0.910) kurang dari 1 kg, Ayam (9.25) kurang dari 1,2 kg, Buah pir (0.620) kurang dari 1 kg, dan itu saya lihat sendiri ketika dilihatnya oleh matanya sendiri saat rekan rekan LSM dan Media berusaha untuk menimbang ulang. Dirinya juga mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui sama sekali bahwa barang yang dia terima tidak sesuai dengan pesanan. " Saya tidak tau kalo untuk ukuran timbangannya, Kalo ada yang kurang seperti beras kurang dari 10 kg, Telur kurang dari 1 kg, Ayam kurang dari 1,2 kg, Soalnya saya terimanya sudah di bungkusin Oleh Suplayer nya seperti ini pa" tegasnya. " Saya hanya memberikan uang belanja kepada saudara TB dan dia sendiri yang belanja bukan saya" tambah H.Mali. Hal senada Ketua Rt. 01/01 merasa terkejut melihat hal itu, dirinya hanya diperintahkan hanya untuk mengawasi bantuan pangan nontunai dan sekaligus mengumpulkan kartu para KPM untuk dilakukan penggesekan di agen BriLink H. Mali, akan tetapi dengan hal adanya pengurangan Kuantitas saya tidak tauh sama sekali. Sementara ketua TKSK Kecamatan Sukadiri saat dimintai keterangan dengan adanya pengurangan dan kualitas yang dilakukan oleh pihak agen BriLink, sampai saat berita ini ditayangkan belum bisa memberikan keterangannya, " Saya akan cek dan ricek terlebih dahulu agar apa yang di beritakan oleh rekan- rekan media, sesuai dengan apa yang saya temukan di lapangan, " tutup Ahmad Haerun Ketua TKSK Kecamatan Sukadiri.[Red/Akt 03] Nuryadi/Rusli Aktual News
Kurangi Kuantitas BPNT, TKSK Kecamatan Sukadiri Akan Cek And Ricek ke Lapangan
Rabu 11-11-2020,18:55 WIB
Editor : Aktual News
Kategori :