Tiga Jam Yang Menentukan

Selasa 16-04-2019,15:52 WIB
Reporter : Aktual News
Editor : Aktual News

Aktual News-Enam amalan penyubur sukses di tiga jam penentu. Dari mulai jam 3 dini hari sampai jam enam pagi kita berusaha mengikat waktu. Dalam putaran kebaikan sejenak menyatu. Di mulai dari sholat malam yang kita tuju. Berapa pun rakaat yang kita mampu. Sekalipun hanya satu. Tapi inilah kebiasaan calon penghuni surga dahulu. Semasa mereka hidup di dunia tak pernah jemu. Bahkan waktu yang sangat di rindu. Dengan kekasih hati bertemu. Dalam rajutan do'a dan air mata selalu. Setelah itu... Di lanjut dengan penggetar kalbu. Beristighfar sampai waktu sahur berlalu. Berpasir dosa kita ndak pernah tau. Yang kita tau, ampunanNya lebih banyak lagi menunggu. Kemudian datanglah yang ketiga, kumandang shubuh bertalu-talu. Dalam alunan panggilan ilahi yang merdu. Untuk mengukuhkan kalimat yang satu. Sholat itu lebih baik dari tidurmu. Bahkan dua rakaat ringan sebelum subuh di takar masih lebih besar di banding duniamu. Sebelum pagi berpamitan berlalu. Yang ke empatnya sebagai penentu. Adalah dzikir pagi yang syahdu. Di saat yang lain sibuk menjemput rezeki hari itu. Kita memilih dengan yang bagi rezeki bertemu. Agar sukses hari itu, menjadi pasti dan tidak semu. Agar energi menuju sukses selalu baru. Dan yang kelima sebagai penentu. Bersedekah pagi, dari yang kita mampu. Meningkat seiring waktu. Untuk menjemput jaminan pasti yang ndak akan keliru. Doa malaikat terikat dengannya selalu. Habis sedekah, waktu yang mustajab untuk permohonan do'a-do'a yang kita mau. Dan pagi pun semakin menentu. Di tutup tiga jam penentu dengan sholat dhuha di awal waktu. Empat rakaat setidaknya Nabiyullah Ibrahim Alaihissalam selalu menjaga, pada zaman dahulu. Lebih banyak rakaatnya makin baik, sudah barang tentu. Tercatat sebagai ahli taubat setiap waktu. Kepada Allah mudah ingat, untuk taat pun sangat terbantu. Tiga jam penentu. Untuk 24 jam sehari menentu. Untuk merangkai minggu demi minggu. Bahkan bulan dan tahun yang tersusun ke arah kesuksesan menuju. Semoga, kita di buat Allah mampu. Dan bisa istiqomah sepanjang waktu...[ Red/Akt-01 ] Aktual News medsos

Tags :
Kategori :

Terkait