Bupati Minta Warga Berkegiatan di Rumah Selama PSBB

Rabu 15-04-2020,18:35 WIB
Reporter : Aktual News
Editor : Aktual News

Cibinong, Aktual News-Kabupaten Bogor sudah berlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai Rabu (15/4/2020) selama 14 hari kedepan dan bisa diperpanjang. Kebijakan ini dilakukan demi memutus rantai penyebaran dan penularan Covid-19 di wilayah Kabupaten Bogor. Dalam instagaram pribadinya@ademunawarohyasin Bupati Ade Yasin mengatakan, warga Kabupaten Bogor tercinta, saya meminta warga Kabupaten Bogor untuk tidak berkegiatan di luar rumah selama periode PSBB ini, mengingat angka positif di Kabupaten Bogor terus bertambah dari hari ke hari. “Jika pun terpaksa, ikuti protokol pencegahan yang berlaku.Kebijakan ini baru bisa berhasil jika kita semua mengikuti dan melaksanakan aturan pemerintah mengenai Covid-19 dengan baik dan penuh kesadaran,” terangnya. Ia menambahkan, ingat, selain diri kita ada anak, orang tua, keluarga dan tetangga kita yang harus kita lindungi. Mari kita laksanakan himbauan ini demi diri dan orang-orang yang kita cintai. Jangan sampai karena kita abai terhadap himbauan ini, diri kita, keluarga dan orang terdekat menjadi korban dari penularan virus ini. “Saya yakin jika kita semua disiplin menerapkan kebijakan ini, secepat mungkin kita dapat keluar dari pandemi Covid-19. Semoga kita semua diberikan kekuatan serta kesehatan dan senantiasa dalam perlindungan Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” ungkapnya. Sementara itu, mengenai masalah yang timbul akibat PSBB, Ade Yasin menjelasakan dirinya mengerti PSBB ini akan banyak menimbulkan masalah. Sebab untuk sementara ini warga akan dibatasi pergerakannya. Tidak sedikit warga yang tidak bisa mencari nafkah seperti biasa, tidak bisa ngerumpi seperti biasa, tidak bisa bersilaturahmi dengan kerabat dan sanak saudara seperti biasa, bahkan sholat jumat ke masjid atau beribadah ke gereja seperti biasa pun tidak bisa. Kalau pun bisa harus melalui media komunikasi internet. “Situasi semakin berat, karena saya juga tahu tidak sedikit warga Kabupaten Bogor yang dirumahkan atau bahkan di-PHK karena perusahaan tempatnya bekerja terimbas corona,” tandasnya. Olehkarena itu, Pemerintah Kabupaten Bogor sudah menyiapkan bantuan sosial untuk warga yang mengalami kesulitan atau warga yang terdampak corona. Bantuan sosial itu dibagikan hari Rabu ini. Bantuan sosial itu dibagikan kepada semua yang membutuhkan. “Dengan bantuan itu saya berharap warga Kabupaten Bogor tidak ada yang tidak makan, tidak ada yang kelaparan karena corona. Bagi yang belum mendapat bantuan sosial segera lapor ke ketua RT  atau ketua RW atau bisa melapor langsung kepada saya,” jelasnya. Sementara itu menurut Aktivis Masyarakat Pejuang Bogor (MPB)Wilayah Pamijahan Muhamad Janwar menyebut, Apresiasi terhadap orang nomer satu di bumi tegar beriman itu, dia menyebut saat ini masih belum sepenuh nya kesadaran pada masyarakat memakai masker dan ini bagian dari tugas kita bersama untuk mengedukasi dan mengingatkan. Selain dari pada itu perlu ada nya sosial septinate adalah kebutuhan masyarakat yang cukup (logistik) terang nya harus ada Pendampingan serta pengawalan dalam proses penyaluran kebutuhan sembako selama PSBB apalagi bagi keluarga miskin. karena saat ini masih ada nya ketidak tepat sasaran,ini yang harus di antisipasi terutama harus kembali validasi data harus ada nya musyawarah di tingkat desa pendataan bagi warga miskin di tingkat RT/RW untuk penanganan covid 19 terbaru. Anak muda yang sering di sapa Cawang itu, harus terus ada evaluasi dalam setiap penyaluran kebutuhan sembako bagi masyarakat terdampak selama pelaksanaan PSBB. [ Red/Akt-01 ]       Aktual News

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler