“Manusia Elang” Buka Suara Atas Dugaan Komplotan Pengemplang Aset Negara di Wilayah Chevron Duri. Siapa Saja D

Duri, Aktual News - Terkait dengan pemberitaan sebelumnya di media ini tertanggal 2 Maret 2019 dengan judul berita : Diduga, Oknum Manager RIG ASIS Perusahaan RIG di Duri Angkut Barang PT. CPI Senilai Ratusan Juta dan berita tertanggal 4 maret 2019 dengan judul berita : Diduga, CV. KAIL* Duri Tampung Barang Gelap Milik PT. CPI Senilai Ratusan Juta. Kali ini si “Manusia Elang” berbicara dengan gamblang dengan media ini. Ketika Tim meneleisik lebih jauh terkait dengan keterlibatan para oknum yang tersebut dalam berita sebelumnya di media aktualnews.co.id, hal ini dikuatkan oleh “SAKSI KUNCI” yang tidak bisa disebutkan di sini atas dasar tertentu. “Kronologi Sesuai dengan fakta di lapangan” Jelas Manusia Elang dalam pernyataanya secara tertulis dengan gamblang. Berikut Kronologisnya: MEMOTONG BAUT KEDUDUKAN WINK : Hari Sabtu Tanggal 17 Novemver 2018, saudara inisial (OA) sebagai Chiep Mechanic Yard PT. AC* km 08 Kulim masuk ke Junk Yard PT. CPI WDR 125. Menggunakan mobil Mechanic WDR (RIG ASIS) BM 8929 TF bermuatan HACITELIN dan OXIGEN + CUTTING TORCH untuk memotong baut WINCK di Unit PT. CPI. PENGAMBILAN BARANG : Hari Jum’at, 23 Nopember 2018 saudara (OA) sebagai Chief Mechanic PT. AC* Yard km 08 masuk ke Junk Yard PT. CPI WDR 125 dengan mengemudikan Foco Truck 8 Ton BM 8994 TU. Terakhir, saudara inisial (AP) memuat Unit Wink tersebut menggunakan Crane PT. CPI Nomor dinding 2x286, operator langsung saudara (AP) sebagai Manager Rig Asis WDR PT. AC* . Sekira pukul 19.00 WIB didampingi oleh saudara inisial (MF). BARANG DIBAWA KE YARD PT. AC* KULIM 08 : Hari Jum’at, 23 Nopember 2018, Barang-barang tersebut dibawa oleh saudara (OA) ke Yard PT. AC* Km 08 Kulim. Hari Sabtu, 24 Nopember 2018, Barang-barang tersebut dibawa oleh Saudara (OA) ke Workshop inisial (Apr) - CV. KAIL* di Jl. Siak Duri. Dari hasil temuan dan pengembangan beberapa saksi, hal ini menjadi dugaan yang mencengangkan. Ternyata, bukan kali ini saja dan bukan hanya barang/unit seperti yang disebutkan diatas. Tapi masih ada dugaan-dugaan lain yang sangat mencengangkan yang telah merugikan negara ratusan juta dan bahkan milyaran. Untuk mencari kebenaran dari hasil temuan oleh TIM yang dikuatkan oleh saksi Kunci, Tim terus melakukan konfirmasi saudara APR melalui nomor 62 812-7505-*** dan hasilnya tetap nihil seperti juga sebelumnya. Sampai berita ini diterbitkan, Saudara inisial (APR) yang Diduga pemilik CV. KAIL* tidak memberikan jawaban sepatah kata pun. [Red/Akt-01/Tim] Aktual News