Sukabumi, Aktual News- Selasa, 03 Desember 2019, Pkl.08.00 WIB s.d selesai, bertempat di Aula Yonif 310 Cikembar Kabupaten Sukabumi, para peserta tumpah ruah menghadiri gelaran kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Evakuasi ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) Se-Kab. Sukabumi menuju Kabupaten Sukabumi Bebas Pasung Tahun 2019, secara gratis, yang di prakarsai oleh Pemkab. Sukabumi melalui Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Yonif 310, dll bersama RS.Dr.H. Marzoeki Mahdi (RSMM) Bogor.
Kabupaten Sukabumi yang berpenduduk sekitar 2.5 juta jiwa, memiliki 47 Kecamatan, dengan 386 Desa,
58 Puskesmas, 3 RSUD, dan 4 RS Swasta, siap untuk melayani ODGJ ditingkat dasar yaitu puskesmas, di tinggkat lanjutan yaitu RSUD dan tingkat rujukan jiwa yaitu ke RSMM.
250 peserta kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Evakuasi ODGJ Se-Kab. Sukabumi, terdiri dari Asda, Dinkes, Dinsos, Polres, Polsek, Kodim, Koramil, Satpol pp, Dinas Pertanian, Pariwisata, Lingkungan hidup, Kecamatan, Desa, RSUD, Puskesmas, LKS, TKSK, PSM, Kader, Keluarga, ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa), Mahasiswa, Komunitas, RSMM, dll,
H. Harun Alrasyid sebagai kepala Dinkes Kab. Sukabumi, dalam laporannya menyampaikan bahwa tahun 2019 terdapat 2564 ODGJ yg terdaptar di Dinkes Kab. Sukabumi, namun 1865 ODGJ diantaranya sudah mendapatkan penanganan dari dinkes, dan masih terdapat 36 ODGJ yang mengalami pemasungan, dan akan dilakukan penanganan oleh Dinkes dan RSMM.
Asisten Daerah, H. Ade Setiawan, yang membacakan sambutan dari Sekertaris Daerah, yang menyampaikan terimakasih kepada RSMM yang telah memberikan pelayanan kesehatan jiwa bagi masyarakat Kab. Sukabumi, dan sekaligus membuka secara resmi kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Evakuasi ODGJ Se-Kab. Sukabumi.
Sementara Iyep Yudiana sebagai Promotor Kesehatan Jiwa RSMM, memaparkan pentingnya komitment dari seluruh peserta yang hadir dalam memperikan pelayanan kesehatan jiwa di masyarakat.
14 petugas Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat RSMM yang di pimpin oleh dr. Sucipto, Sp.KJ, sebagai psikiater RSMM dan tim lainnya yaitu Dokter, Perawat Jiwa, Promotor Kesehata, Sosial Wolker. Administrasi, dll telah berhasil memeriksa sekitar 53 ODGJ yang datang dan menetapkan 45 ODGJ yang indikasi rawat, sebagai pasien yang akan dilakukan evakuasi untuk mendapatkan perawatan, pengobatan dan rehabilitasi selama 23 hari di RSMM.
Sementara kepulangan pasien setelah menjalai petawatan di RSMM, akan di serah terimakan kembali ke Pemkab. Sukabumi, pada hari Rabu, 26 Desember 2019, pkl.13.00 WIB, sesuai kesepakatan bersama dengan seluruh peserta yang hadir.
45 ODGJ dievakuasi ke RSMM dengan menggunakan 1 unit bus, dan 5 unit ambulance yang dikawal ketat oleh para Rider Escorting Ambulance dari Kab. Sukabumi, sampai ke RSMM. [ Red/Akt-01 ]
BY KJM & PKRS RSMM.