Pol PP dan WH Aceh Tegaskan “Tidak Ada Intervensi dan Siap Panggil Terduga Pelaku Video Amoral”

Aceh, Aktual News- Sejumlah tokoh yang tergabung dalam aliansi Gerakan Masyarakat Anti Pejabat Amoral dari Kabupaten Simeulue mendatangi kantor Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Pol PP dan WH) untuk menindak lanjuti pelaporan atas dugaan kasus video amoral melibatkan pejabat Daerah/Bupati Simeulue Erli Hasim. Dalam pertemuan yang berlangsung dua jam tersebut Kepala Seksi Penyidikan dan Penyelidikan Pol PP-WH Aceh Marzuki M Ali, didampingi Bapak M Ichsan dan Bapak Timor Firdos menegaskan bahwa sejak laporan itu dilimpahkan kepada pihak penyidik, pihak kami sudah melakukan upaya dan tahapan-tahapan sesuai aturan yang ada tentang Hukum Syariat Islam, tegasnya. (4/11). Pihak pelapor yang tergabung dalam aliansi Gempar ini kepada awak media mengatakan "kami hanya menanyakan dan menelusuri tindak lanjut dari laporan tersebut dan alhamdullillah kalau seperti ini kita senang karena sudah di peroses, ujar Aziarudin yang mengaku sebagai pelapor bersama Kadri Amin. Juardi yang juga mantan Kepala Desa Sambai mengatakan bahwa Gempar akan terus mengawal kasus ini karena kalau tidak masalah bisa mengancam moralitas generasi muda di Simeulue, hal senada juga di katakan Ucok Dafran. Sementara Bapak Ade Usaman menegaskan Apabila tidak diperoses, maka legalkan saja mesum dengan mencabut Qanun Syariat Islam di Simeulue" tutup Ucok. [ Red/Akt-25 ] Handri Salmi Aktual News