Tamansari, Aktualnews – 21 Desember 2025 Dengan semangat yang membara, Lembaga Sosial Masyarakat (LSM MPB) Kabupaten Bogor merayakan ulang tahun ke-9 dengan janji tegas: memperkuat jaringan "UMKM pejuang militan" untuk membangun ekonomi kerakyatan. Acara bertema "Membangun Kekuatan Ekonomi Kabupaten Bogor Melalui Jaringan UMKM Pejuang Militan LSM MPB" diisi sosialisasi pengolahan makanan dan minuman sehat serta halal, yang dihadiri para pembesar dan perwakilan lembaga.
BACA JUGA:Peringati Milad ke 21 Tahun, NGO JPK RI Selenggarakan Syukuran dan Mempererat Tali Silaturahmi
"Selamat ulang tahun ke-9! Semoga LSM MPB semakin maju, terus menyuarakan kebenaran, dan berjuang untuk Indonesia serta masyarakat Bogor," ujar Bupati Bogor Rudi dalam rekaman video sebelumnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor Farid Ma'rup juga memberikan apresiasi: "MPB luar biasa – kadernya semangat dan fokus membantu masalah sosial. Kalau ada yang tidak mampu tapi tidak dapat bantuan, silahkan laporkan ke kami. Verifikasi selalu jadi prioritas agar bantuan tepat sasaran!"
Sekjen Abi Rahmat menekankan pergeseran fokus LSM MPB ke depan. "Selama ini kita fokus asesmen pendidikan dan kesehatan, tapi sekarang waktunya menerapkan itu dengan mengembangkan UMKM," katanya. "Harapannya, MPB tidak cuma ngawasi, tapi bikin pelaku UMKM di Bogor semakin maju dan berdaya saing."
--
Ketua Umum Atik Yulis Setyowati mengungkapkan kegembiraan dan tantangan selama 9 tahun LSM MPB berdiri. "Mencapai usia 9 tahun bukan perkara mudah – kita jadi kontrol sosial, tapi juga membantu menuntaskan permasalahan ringan sampai berat," katanya dengan semangat.
Dia menjelaskan bahwa MPB bahkan memberikan bantuan gratis untuk pendaftaran NIB dan sertifikat halal bagi UMKM. "Kita punya peserta dari berbagai wilayah: Tanjung Sari, Dramaga, Megamendung, Cibinong, dan banyak lagi. Semuanya antusias meningkatkan diri – ini yang membuat kita yakin bisa mengurangi angka kemiskinan di Bogor."
BACA JUGA:Milad ke-20, IKPJ dan TURTIJA Wujudkan Kepedulian Lewat Santunan Yatim 1 Muharram
Untuk tahun 2026, Atik mengumumkan program baru: memprioritaskan peningkatan ekonomi kader MPB terlebih dahulu. "Kalau diri kita sudah mapan, baru bisa lebih fokus dan konsen membantu orang lain," jelasnya. "Kita akan lakukan lebih banyak hal nyata, karena permasalahan di masyarakat juga terus bertambah – dan kita siap hadapi itu bersama!".***