Dramaga, Aktualnews - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, H. Anton Sukartono Suratto, M.Si, melaksanakan kegiatan reses masa sidang tahun 2025 di Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor. Reses ini menjadi momentum penting untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, sekaligus memberikan perhatian khusus pada pemulihan ekonomi dan sosial pasca-pandemi melalui pemberian santunan kepada 40 anak yatim.
Acara yang berlangsung pada hari Kamis (16/10/2025) ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Kepala Desa Petir Sukardi, Anggota DPRD Kabupaten Bogor Ruhiyat Sujana (Fraksi Partai Demokrat), perwakilan Babinsa dan Bhabinkamtibmas, perangkat desa, anggota BPD, ketua RT/RW, kader PKK, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat. Suasana keakraban dan dialog konstruktif mewarnai seluruh kegiatan.
BACA JUGA:Dramaga Bersatu, Apel Siaga Perkuat Sinergi Jaga Kamtibmas
Dalam sambutannya, H. Anton Sukartono Suratto menekankan bahwa reses adalah jembatan antara parlemen dan masyarakat. Ia menjelaskan bahwa aspirasi yang didengar langsung dari lapangan akan menjadi landasan penting dalam penyusunan program dan kebijakan yang lebih relevan dan efektif.
"Reses ini adalah kesempatan emas bagi kami untuk benar-benar memahami apa yang menjadi kebutuhan dan harapan masyarakat. Kami tidak ingin membuat kebijakan yang jauh dari realitas," tegas Anton. "Kantor kami terbuka setiap hari kerja untuk menerima masukan dari masyarakat." Ujarnya.
Sebagai anggota Komisi I DPR RI, Anton juga menyoroti pentingnya adaptasi teknologi dalam kehidupan masyarakat. Ia berkomitmen untuk mendorong program-program digitalisasi yang dapat meningkatkan kapasitas dan daya saing masyarakat, terutama di era digital ini.
Dalam sesi diskusi, Anton mengakui bahwa kondisi ekonomi nasional masih menghadapi tantangan yang signifikan akibat dampak pandemi. Ia menyerukan kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dalam upaya mempercepat pemulihan ekonomi.
"Kita harus realistis, pemulihan ekonomi membutuhkan waktu dan kerja keras dari semua pihak. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri," ujarnya.
Selain itu, kegiatan reses juga diisi dengan pemberian santunan kepada 40 anak yatim sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian sosial dari Partai Demokrat.
Kepala Desa Petir, Sukardi, menyampaikan apresiasi atas kehadiran H. Anton dan Ruhiyat Sujana. Ia berharap aspirasi masyarakat terkait perbaikan infrastruktur, terutama irigasi dan penerangan jalan umum, dapat segera direalisasikan.
"Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan. Semoga aspirasi kami dapat menjadi prioritas dalam program pembangunan," kata Sukardi.
Ruhiyat Sujana, Anggota DPRD Kabupaten Bogor, menegaskan bahwa Partai Demokrat akan terus berjuang untuk kepentingan masyarakat di tingkat lokal. Ia juga menyinggung tentang wacana pemekaran desa sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan publik.
Kegiatan reses ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif di Kabupaten Bogor. Dengan mendengarkan langsung suara masyarakat, para wakil rakyat diharapkan dapat merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan berpihak pada kepentingan rakyat.***