Karanganyar, AktualNews – Prosesi pengesahan warga baru tingkat I Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) P-17 Cabang Karanganyar Pusat Madiun berlangsung khidmat pada Rabu malam (2/7/2025) hingga Kamis dini hari (3/7/2025) di Padepokan PSHT Karanganyar, Dusun Beningsari, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar. Sebanyak 1.299 calon warga dari 17 ranting resmi disahkan menjadi bagian dari organisasi pencak silat tertua dan terbesar ini.
Acara yang dimulai pukul 20.15 WIB dan berakhir pada pukul 03.30 WIB tersebut dihadiri lebih dari 2.000 orang. Turut hadir Bupati Karanganyar H. Rober Christanto, S.E., M.M., Wakil Bupati H. Ade Eliana, S.E., Dandim 0727/Karanganyar Letkol Kav Dhanang Prasetyo Kurniawan, Kapolres Karanganyar AKBP Dr. Hadi Kristanto, serta jajaran Forkompimda dan tokoh-tokoh PSHT dari pusat maupun cabang Karanganyar. Ketua PSHT P-17 Cabang Karanganyar Sutarmo alias Mamo bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan yang berlangsung aman dan tertib.
Dalam sambutannya, Bupati Karanganyar menyampaikan apresiasi atas konsistensi PSHT dalam mendidik generasi muda berbudi pekerti luhur. Ia berharap para warga baru menjaga nama baik PSHT dan mengamalkan nilai-nilai yang diajarkan selama masa pendidikan. “Hari ini akan muncul pribadi-pribadi luar biasa dari PSHT Karanganyar. Semoga keberadaan mereka dapat memberi manfaat bagi masyarakat,” ucap Bupati.
BACA JUGA:ASN Karanganyar Lestarikan Budaya Jawa Dilatih Pamedar Sabda Wujudkan ASN “Njawani”
Wakil Ketua PSHT P-17 Karanganyar, Suwarso, S.Sos., menegaskan bahwa pengesahan tingkat I bukanlah tujuan akhir, melainkan awal dari tanggung jawab besar untuk menjaga amanah panca dasar dan mengabdi melalui jalur persaudaraan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir dari berbagai instansi, sebagai bentuk sinergi dan dukungan terhadap keberadaan PSHT di tengah masyarakat.
Perwakilan dari PSHT Pusat Madiun, Kangmas Rusmadyo, membacakan sambutan Ketua Dewan Pusat yang berhalangan hadir. Dalam sambutan tersebut disampaikan bahwa PSHT memiliki tujuan luhur membentuk manusia berbudi pekerti tinggi, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta menjunjung tinggi nilai persaudaraan tanpa memandang suku, agama, ras, atau golongan. “Persaudaraan ini akan tetap utuh selama kita menjunjung kasih sayang, tanggung jawab, dan kedamaian,” tuturnya.
Jumlah peserta yang disahkan berasal dari 17 ranting, dengan sebaran terbanyak dari Ranting Tasikmadu (228 orang), Jenawi (111 orang), dan Kerjo (100 orang). Seluruh proses pengesahan berlangsung dalam suasana penuh penghormatan terhadap nilai-nilai spiritual dan tradisi PSHT. Upacara ini menegaskan eksistensi PSHT sebagai organisasi yang tidak hanya melatih fisik, tetapi juga membentuk karakter dan kepribadian luhur anggotanya.
Pihak keamanan menyampaikan bahwa kegiatan berjalan kondusif dan lancar. Untuk ke depan, koordinasi antara pihak PSHT, panitia, dan aparat keamanan direkomendasikan untuk terus ditingkatkan guna menjaga kelancaran dan ketertiban dalam setiap kegiatan serupa. Upacara pengesahan ini menjadi bukti bahwa semangat persaudaraan, nilai kebangsaan, dan karakter keindonesiaan tetap hidup dan tumbuh subur di bumi Karanganyar.***