Labuhanbatu, AktualNews -Intensitas curah hujan yang begitu tinggi di Kabupaten Labuhanbatu sejak 31 Desember 2023 yang lalu, menyebabkan ratusan rumah warga terendam banjir. Akibatnya, ribuan kepala keluarga (KK) di Kecamatan Panai Tengah dan Kecamatan Bilah Hilir terdampak banjir, sementara sebagian warga diketahui telah mengungsi.
Melihat kondisi itu, Bupati Labuhanbatu dr H. Erik Adtrada Ritonga MKM didampingi sejumlah pimpinan OPD terjun langsung menyalurkan bantuan, dan melihat kondisi terkini warganya yang terkena banjir di Dusun Bulu Tolang, Desa Sei Siarti, Kecamatan Panai Tengah, Kamis 4 Januari 2024.
Kepada masyarakat, bupati turut mengucapkan duka cita yang sedalamnya atas terjadinya bencana banjir yang menggenangi ratusan rumah warga di Kabupaten Labuhanbatu. Bupati berharap agar masyarakat tetap menjaga kesehatan, dan terus sabar dalam menghadapi segala cobaan yang diberikan Allah SWT.
BACA JUGA:Pemkab Labuhanbatu Terima DIPA Tahun Anggaran 2024
Terlihat, usai menyambangi warga di Desa Sei Siarti, Bupati Labuhanbatu juga turut menyempatkan diri mengunjungi warganya yang mengungsi akibat terkena dampak banjir di kamp pengungsian PT Cisadane, Desa Sei Tampang, Kecamatan Bilah Hilir.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Sosial Labuhanbatu, Syahrizal Hasibuan SE mengatakan, pemerintah turut merasakan apa yang saat ini dirasakan oleh masyarakat akibat terkena dampak banjir pada awal tahun ini.
Sebagian bentuk perhatian kepada masyarakat, kata Syahrizal, Pemkab Labuhanbatu telah menyalurkan sebanyak 5 ton beras, ratusan kotak mie instan, dan ratusan kaleng ikan sarden kepada masyarakat yang terkena dampak banjir.
“Kita mendampingi bapak bupati menemui warga, dan menyalurkan langsung bantuan kepada saudara-saudara kita yang terdampak akibat banjir, semoga kita mampu melewati ini bersama,”ucapnya.
BACA JUGA:Tim Penyidik Polda Sumut Limpahkan Berkas Perkara Suami Wakil Bupati Labuhanbatu ke Jaksa
Dari data di Kecamatan Bilah Hilir, setidaknya 4.286 kepala keluarga (KK) menjadi korban banjir, terparah berada di Desa Negeri Lama Seberang yang menyebabkan 1.119 KK terkena banjir. Semenatara dari data di Desa Sei Siarti, Kecamatan Panai Tengah, sebanyak 1.216 kepala keluarga juga menjadi korban.
Terlihat hadir mendampingi bupati, Sekdakab Labuhanbatu Ir. Hasan Heri Rambe, Staf Ahli Bupati Labuhanbatu, Kepala BPBD Darwin Yusma, Kepala Dinas PMD Abdi Jaya Pohan, Camat Bilah Hilir Ridwan Syahputra, dan Camat Panai Tengah Amran.***