Medan, AktualNews - Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara, Agustinus Panjaitan, menyatakan bahwa seluruh sarana transportasi termasuk darat, laut, dan udara, telah dipersiapkan dengan matang untuk menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Kapasitas transportasi disesuaikan dengan lonjakan pemudik, dipastikan siap mengakomodir peningkatan demand,” ujarnya, Sabtu (16/12/23).
Agustinus mengatakan, demand angkutan jalan diprediksi meningkat 5-10%, kereta api 7-15%, penyeberangan 50%, angkutan laut 45%, dan angkutan udara 12%. Sumatera Utara, menurut Survey Kemenub, menduduki peringkat kelima pergerakan asal daerah pelaku perjalanan terbanyak tingkat nasional.
BACA JUGA:Relawan Itu Kudu Siap Berkorban Dan Tidak Lemah Semangat Hanya Karena Tidak Ada KTA
Adapun puncak arus mudik I diprediksi terjadi pada 21-23 Desember 2023, pucak balik I diperkirakan terjadai pada 26-27 Desember 2023. Sementara puncak arus mudik II akan terjadi pada 31 Desember 2023, dan puncak balik II diprediksi akan terjadi pada 1-2 Januari 2024.
Langkah antisipasi di sektor transportasi melibatkan koordinasi intensif, kesiapan sarana mudik, program mudik gratis Nataru, dan pembatasan operasional angkutan barang tertentu. Upaya ini diharapkan mengurangi tingkat kecelakaan dan kemacetan, termasuk mengoptimalkan kelaikan operasi angkutan mudik.
BACA JUGA:Parkiran Komlpek Kantor Walikota Pematang Siantar Rawan Pencuri Sepeda Motor
Agustinus mengimbau pemudik untuk tetap patuh pada peraturan lalu lintas dan memastikan kendaraan dalam kondisi prima. Untuk pengguna kendaraan umum, diharapkan bijak dalam memilih sarana angkutan dan mengatur jadwal perjalanan agar terhindar dari puncak arus mudik/balik.
“Sumatera Utara siap memberikan pengalaman mudik yang aman dan nyaman bagi seluruh pemudik pada Natal dan Tahun Baru mendatang,” pungkasnya.***