Tangerang, AktualNews - Desa Pasirgintung Jayanti pada Kamis pagi (31/08/2023) gelar acara musyawarah tingkat desa atau Rpkdes secara terbuka untuk publik bertempat di aula desa Pasirgintung lantai 2.
Hadir dalam Musyawarah itu antara lain Kepala desa Sultan yang juga didampingi Sekdes Pasirgintung dan juga Babinsa desa Murtopo, ketua BPD Pasirgintung Munijar, Kasie Pemerintahan Kecamatan Jayanti Cecep Kurnia, dan juga Pedamping desa Pasirgintung.
Acara yang dibuka langsung oleh Ketua Bpd Pasirgintung berjalan tanpa hambatan, ketika memulai pidato pembukaan nya ketua Bpd sangat menyayangkan dengan ketidak hadiran keterwakilan perempuan yang pada akhirnya meski terlambat perwakilan dari Perempuan datang juga.
BACA JUGA:KKM STISNU Nusantara Tangerang Berikan Seribu Bibit Lele Bagi Pembudidaya Ikan di Desa Cireundeu
Munijar sebagai ketua BPD dalam lanjutan pidato nya mengharapkan adanya kerjasama dari Pemerintahan desa dalam segi pembangunan di tingkat desa dan begitupun sebaliknya BPD pun akan selalu bekerja sama dengan Pemerintahan desa dalam segi pembangunan desa.
Kepala desa Sultan ketika menyampaikan sambutan lebih membahas hasil rapat nya di Kelapa dua Serpong yang di hadiri oleh BPK RI dan pejabat lain nya, yang mana pada rapat itu menurut Kepala desa BPK menekankan agar pemerintahan desa membangun desa nya dengan baik dan dari infrastruktur agar jangan ada kegiatan yang fiktip.
BACA JUGA:Semarak Kemerdekaan RI Ke-78 Tahun Karang Taruna Kelurahan Periuk Gelar Perlomban dan Bazar UMKM
Tiba giliran Sekretaris desa yang menyampaikan beberapa poin yang akan di agendakan di tahun 2024 yang diantaranya Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan desa yang mungkin tidak terlalu banyak perubahan , dari infrastruktur ada beberapa usulan yaitu paving di 3 kejaroan, kemudian MCK yang akan di bangun di 4 kejaroan juga Bedah rumah yang akan di bedah di beberapa kejaroan yang semuanya ada 4 unit rumah.
Sementara itu di penghujung acara giliran Kasie Pemerintahan Kecamatan Jayanti Cecep Kurnia yang membahas tentang tingkat kewenangan desa dan Kecamatan dalam segi infrastruktur Pembangunan, banyak yang di paparkan oleh kasie Kecamatan yang antara lain yang paling penting adalah jangan ada kegiatan yang fiktip.***