Mbok Suwuh Janda Tua Renta Dihipnotis Penjahat, 10 Gram Emas Raib

Foto : mbok Suwuh dan kepala dusun Gumantar di rumah mbok Suwuh Karanganyar, AktualNews - Penjahat menghipnotis mbok Suwuh Kalung dan cincin di dusun Gumantar, Desa Gumantar, Jumantono, Karanganyar. Mbok Suwuh seorang janda yang sudah renta hidup seorang diri di rumah bangunan tua. Menurut mbok Suwuh si korban kejahatan menyampaikan pada wartawan AktualNews bahwa tadi pagi sekitar jam 7,30 pagi dia didatangi orang yang berpakaian mirip polisi. Dia datang mendekati dan langsung memeluknya serta mengelus - elus badannya". Katanya Kamis (8/9). "Rampok itu bilang dia dari Polsek lanjut mbok Suwuh si korban, dia datang temui mbok Suwuh katanya akan memberikan bantuan berupa beras, gula, minyak setiap bulan, syaratnya foto copy KTP dan KK, .bok Suwuh juga mengambilkan itu katanya mau di foto, penjahat itu juga bilang juga mau diberi bantuan emas 30 Gram penjahatnya bilang harus pakai contoh kalau tidak diberi contoh tidak bisa dapat bantuan," katanya. "Saya tidak punya emas mbok Suwuh bilang pada penjahat itu namun anehnya setelah mbok Suwuh dielus - elus badanya mbok Suwuh bilang punya kalung 8 gram dan cincin 2 gram dan diambilkan lalu diberikan kepenjahat untuk difoto buat contoh kata penjahatnya," terang mbok Suwuh sambil menangis. Setelah emas itu diberikan dan di foto lalu penjahat itu keluar dari rumah dan melarikan diri dan emas kalung 8 gram dan cincin 2gram raib dibawa lari penjahat itu, mbok Suwuh teriak- teriak minta tolong namun tidak ada orang satupun yang mendekat karena kampung pada pagi hari semua orang pada bekerja. Setelah kejadian lalu mbok Suwuh setengah jam kemudian baru lapor ke pak Kadus  Kepala Dusun Gumantar, Mariyun. Dengan lapor ke pak Kadus pun dia tidak bisa apa apa karena penjahat hipnotis itu sudah lari jauh entah kemana sambil menaiki motor mrahnya, katanya. Mariyun sebagai Kadus di Gumantar mengatakan," karena ini sudah terlanjur hanya bisa memberi saran jangan dipikir terlalu supaya tidak ngenes agar nanti tidak menimbulkan sakit , dan nanti akan mendapatka ganti rizki lagi dari Allah SWT dan ini semoga ada hikmahnya," kata Mariyun. "Saya sebagai kepala Dusun akan selalu berikan saran kepada warga masyarakat Gumantar agar selalu berhati - hati untuk menerima tamu yang tidak dikenal yang kelihatan baik dan ternyata penjahat seperti yang terjadi pada mbok Suwuh itu". Tuturnya. (Red/Akt-52)   AktualNews