Belawan, AktualNews - Sejak Single Truk Identification Data (STID) diterapkan hanya sembilan truk trailer yang layak beroperasi di Pelabuhan Belawan, Senin (1/8/2022). Padahal, truk trailer yang beroperasi di Pelabuhan Belawan jumlahnya mencapai ratusan unit setiap hari. "Untuk tahan pertama kita beri waktu kepada pemilik untuk mendaftarkan mobil truk trailer miliknya hingga akhir Desember tahun ini," kata Humas Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Belawan Siswati. Disinggung penyebab lambatnya proses pendaftaran mobil tersebut, Siswati mengatakan pihaknya telah melakukan sosialisasi tentang STID. Namun masih kurang mendapat respon yang baik. "Kami tidak berwenang untuk menilai mobil itu layak apa tidak. Itu wewenang Dinas Perhubungan Kota Medan," katanya. Walau belum memenuhi syarat OP tidak memiliki wewenang menindak mobil truk trailer yang beroperasi di Pelabuhan Belawan. "Resikonya cukup tinggi karena berhubungan dengan kelancaran arus keluar masuk barang di pelabuhan," ujarnya. Sebelumnya, Otoritas Pelabuhan Belawan (OP) bersama stakeholder launching Single Truk Identification Data (STID) dan Sistem Monitoring (Simon) TKBM di Pelabuhan Belawan di Kantor Regional I, PT Pelindo (Persero), Jalan Lingkar Pelabuhan Belawan, Senin (4/7/2022).(Red-Akt/35) AktualNews
Hanya 9 Truk Trailer di Pelabuhan Belawan Layak Beroperasi
Senin 01-08-2022,19:22 WIB
Editor : Aktual News
Kategori :