Tidak Ada Perwakilan Dari PT IGL, Aksi Damai Berlanjut Ke Gedung DPRD Kab, Tangerang

Tangerang, AktualNews-Massa aksi damai Senin 20 Juni 2022, di kawasan industri diwilayah Desa Cileles kecamatan Tigaraksa, berlanjut ke Gedung DPRD kab Tangerang, LSM BP2A2N yang mendapatkan surat kuasa penuh atas aduan masyarakat atau warga yang lahan pertaniannya terdampak banjir sehingga mengakibatkan gagal panen dan mengalami kerugian dari aktivitas pekerjaan pembangunan kawasan industri PT IGL, adapun aksi damai atau unjuk rasa berlanjut ke Gedung DPRD kab Tangerang, LSM BP2A2N, dan perwakilan warga serta perwakilan 5 organisasi kemasyarakatan (ormas-red), diterima oleh H. Uyung Mulyardi, M. Si, Seketaris dewan Kab, Tangerang dan Tasripin wakil ketua komisi 2 DPRD Kab, Tangerang dari fraksi partai PAN, dari hasil pertemuan tersebut. H. Uyung dan Tasripin wakil ketua komisi 2 dari fraksi partai PAN, mengagendakan tanggal 30 Juni 2022, pihaknya akan memanggil pihak-pihak terkait untuk menyelesaikan permasalahan sengketa ganti rugi lahan warga yang sawahnya terendam air dampak dari kegiatan pembangunan kawasan industri PT IGL, sehingga terdampak gagal panennya sawah warga. Ahmad Suhud Direktur Eksekutif Lembaga BP2A2N, akan terus memperjuangkan hak masyarakat atau warga yang lahan pertaniannya gagal panen akibat kegiatan pembangunan kawasan industri PT IGL, dalam aksi damai tersebut tidak ada satu pun perwakilan dari pihak PT IGL yang menemui warga atau massa aksi damai. Ahmad Suhud menyayangkan sikap pihak PT IGL yang terkesan arogan dan tidak bertanggung jawab, disini dapat dilihat peranan pemerintah daerah khususnya pemerintah kabupaten Tangerang, dalam hal hak asasi manusia masih jauh dari kata berkeadilan ujar Suhud Aksi damai atau unjuk rasa atas ketidak adilan PT IGL, terhadap masyarakat atau wagra yang mengalami kerugian/gagal panen yang sawahnya terendam air dampak dari kegiatan pembangunan kawasan industri PT IGL, Ahmad Suhud selaku Direktur Eksekutif Lembaga BP2A2N, kepada awak media online AktualNews.co.id, mengatakan akan terus memperjuangkan hak masyarakat terkhusus terkait dengan PT IGL, jika perlu melalui lembaganya Ahmad Suhud akan mengirimkan surat terbuka kepada Presiden RI. Ir, H. Joko Widodo, ujarnya [ Red/Akt-26/Har ]   AktualNews